.webp)
Kedua pasien yang hasil swab-nya telah dinyatakan negatif tersebut yakni puteri bungsu salah seorang kepala dinas di lingkup Pemkab Bondowos, serta cucunya berusia 2 tahun.
"Hasi swab lanjutan sudah turun. Alhamdulillah, sudah negatif dan sembuh," kata jubir Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Bondowoso, dr Mohammad Imron, saat dihubungi detikcom, Rabu (20/5/2020).
Menurut dr M. Imron, kedua pasien yang sembuh itu merupakan anggota keluarga seorang kepala dinas di Bondowoso, atau kerap disebut klaster Nangkaan.
"Sudah sembuh dan dipulangkan. Tapi tetap diisolasi di rumahnya dulu 14 hari untuk proses recovery," jelas Kepala Dinas Kesehatan Bondowoso ini.
Sebelumnya, 5 anggota keluarga salah seorang kepala dinas terpapar COVID-19. Mereka terdiri dari istri, 2 anak kandungnya, menantu, serta cucunya yang masih berusia 2 tahun.
Data lain dihimpun detik.com, pada awalnya istri kepala dinas itu dinyatakan posotif COVID-19. Tak lama berselang disusul puteri bungsunya. Lalu puteri sulung, menantu, dan cucunya yang masih berusia balita.
Dalam perkembangannya, istri kepala dinas itu dinyatakan sembuh terlebih dulu. Terbaru, puteri bungsu dan cucunya dinyatakan negatif dan sembuh. Saat ini sudah dipulangkan ke rumahnya.
Dengan sembuhnya 2 pasien tersebut, kini dalam anggota keluarga kepala dinas atau disebut Klaster Nangkaan tersebut tinggal 2 yang masih positif Corona. Yakni, puteri sulung dan seorang menantunya. Keduanya saat ini menjalani isolasi di RSU dr Koesnadi. (fat/fat)
