.webp)
Puluhan santri Ponpes Al Fatah Temboro, Magetan melakukan tes swab massal di lima rumah sakit di Ponorogo. Ini dilakukan untuk mengantisipasi penyebaran virus Corona.
"Totalnya ada 90an santri yang melakukan swab tersebar di lima rumah sakit," tutur Direktur RSUD dr Harjono Ponorogo, dr Made Jeren kepada detikcom, Sabtu (9/5/2020).
Tes swab dilakukan, lanjut Made, sesuai dengan instruksi dari Dinkes Provinsi Jatim. Baik yang hasil rapid test reaktif maupun nonreaktif tetap dilakukan tes swab.
"Karena menurut info dari Dinkes Jatim, ada yang rapid test nonreaktif tapi test swab hasilnya positif," terang Made.
Made menambahkan, karena beberapa santri Temboro saat ini terkonfirmasi positif, Kadinkes Provinsi Jatim meminta Dinkes Kabupaten Ponorogo, apapun hasil rapid test tetap ditindaklanjuti dengan tes swab.
"Dari 90 santri tersebut, RSUD hari ini kebagian 14 santri yang harus tes swab," jelas Made.
Pihaknya pun saat ini melakukan berbagai persiapan untuk mengantisipasi penambahan jumlah pasien positif Corona dari klaster Temboro. "Saat ini ada 12 pasien terkonfirmasi positif Corona. Kita sudah mempersiapkan ada 24 tambahan jika dibutuhkan. Tapi mudah-mudahan jangan ada penambahan kasus," imbuh Made.
Pantauan detikcom, tes swab massal di ruang IGD RSUD dr Harjono Ponorogo dilakukan secara tertutup. Terlihat beberapa tirai sengaja dipasang untuk menjaga privasi pasien saat melakukan tes swab. Pun juga tampak beberapa petugas medis memakai alat pengaman diri (APD) lengkap terlihat sibuk memeriksa pasien.
