"Ada 10 orang yang kita tracing dan kita lakukan rapid test, termasuk suami sirinya," kata Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Pasuruan, Anang Saiful Wijaya, Senin (4/5/2020).
Dari hasil rapid test, semua kontak erat ini non-reaktif (negatif) COVID-19. Meski demikian, pihaknya akan memperluas tracing kontak lainnya.
"10 Orang yang dirapid hasilnya negatif, termasuk suaminya," terang Anang.
Pasien positif COVID-19, yang diketahui merupakan perawat di RSU dr Soetomo sempat kabur ke Pasuruan. Perempuan 55 tahun asal Gedangan, Sidoarjo ini kabur ke rumah suami sirinya, M, di Dusun Gersikan, Desa Kedungringin, Kecamatan Beji.
Gugus Tugas COVID-19 setempat menjemput pasien pada Sabtu (2/5). Pasien kemudian dibawa ke RSUD Bangil untuk menjalani pemeriksaan.
Minggu (3/5), pasien diserahkan ke RSU dr Soetomo. Petugas kemudian melakukan tracing kontak erat pasien. (fat/fat)