Istri penjual es keliling asal Kecamatan Peterongan, Kabupaten Jombang dinyatakan positif Corona. Perempuan 56 tahun itu disebut tertular COVID-19 dari suaminya. Namun, status si suami tetap pasien dalam pengawasan (PDP).
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Jombang Budi Winarno mengatakan, istri penjual es keliling itu dinyatakan positif Corona berdasarkan hasil tes swab yang keluar pagi tadi. Sehingga pasien yang selama ini karantina mandiri di rumah, dijemput petugas untuk diisolasi di RSUD Jombang.
"Dia terpapar dari suaminya yang telah meninggal sebelumnya. Harapan kami tidak ada lagi transmisi lokal di Kabupaten Jombang," kata Budi kepada wartawan di media center Pemkab Jombang, Jalan KH Wahid Hasyim, Sabtu (2/5/2020).
Kini perempuan 56 tahun itu diisolasi di RSUD Jombang sambil menunggu tes swab kedua. Pasien akan dites swab untuk kedua kalinya besok, Minggu (3/5).
"Kondisi pasien juga kami pantau selama 14 hari ke depan. Semoga kesehatannya membaik," ujar Budi.
Suami pasien positif Corona asal Kecamatan Peterongan ini meninggal dunia saat diisolasi di RSUD Jombang, Sabtu (18/4) sekitar pukul 02.00 WIB. Penjual es keliling berusia 55 tahun itu dinyatakan sebagai PDP terkait Corona.
Karena hasil rapid test reaktif serta didiagnosa menderita TBC. Sayangnya, pasien meninggal dunia sebelum menjalani tes swab. Tim tracing saat itu lantas melakukan tes swab dan rapid test terhadap keluarga PDP tersebut. Hasilnya, hanya istrinya yang dinyatakan positif COVID-19.