Seorang Petani Ditemukan Gantung Diri di Teras Rumah Kosong Saat Sahur

Seorang Petani Ditemukan Gantung Diri di Teras Rumah Kosong Saat Sahur

Enggran Eko Budianto - detikNews
Rabu, 29 Apr 2020 14:49 WIB
Ilustrasi Gantung Diri
Ilustrasi/Foto: Mindra Purnomo
Mojokerto - Seorang petani ditemukan tewas gantung diri di teras rumah kosong Kabupaten Mojokerto. Pria 55 tahun ini nekat mengakhiri hidupnya diduga karena mengalami depresi.

Kapolsek Pacet AKP Toni Hermawan mengatakan, korban pertama kali ditemukan tetangganya, Askab (50) di rumahnya kawasan Kecamatan Pacet, saat sahur. Yakni sekitar pukul 03.00 WIB. Saat itu Askab lewat di depan rumah korban, dalam perjalanan pulang dari kandang ternak.

Saat ditemukan, petani berinisial PW itu dalam kondisi tewas tergantung di teras rumah kosong. Rumah kosong tersebut tepat di sebelah rumah korban.

"Saksi memberi tahu warga lainnya, kemudian warga melapor ke Polsek Pacet," kata Toni saat dikonfirmasi detikcom, Rabu (29/4/2020).

Saat ditemukan tewas gantung diri, PW masih memakai celana panjang hitam dan kemeja batik lengan panjang. Sehari-hari dia hanya tinggal bersama anaknya. Karena istrinya telah lama meninggal dunia.

Polisi melakukan olah TKP dan memeriksa para saksi setelah menerima laporan warga. Sementara proses visum terhadap korban melibatkan petugas Puskesmas Pacet dan bidan Desa Wiyu. Hasilnya, PW dipastikan tewas gantung diri.

"Berdasarkan keterangan saksi, hasil olah TKP dan visum, korban dipastikan meninggal karena gantung diri," terang Toni.

Ia menambahkan, PW diduga nekat mengakhiri hidup karena mengalami depresi. Korban tidak mempunyai riwayat penyakit menahun. Jenazahnya telah diserahkan ke pihak keluarga untuk dimakamkan.

"Kemungkinan karena depresi. Kami belum tahu motif pastinya," tandas Toni. (fat/fat)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.