Keterangan dari BPBD Kabupaten Blitar, semula ada tiga pemancing yang pergi ke Pulau Rowo Gebang itu pada Rabu (22/4). Mereka yakni Ismanto (40), Dadang (29) dan Rahmad (25). Ketiganya merupakan warga Desa Balerejo Kecamatan Panggungrejo, Kabupaten Blitar.
"Sebelum masuk ke Pulau Rowo Gebang, ombak dan angin tidak terlalu besar sehingga dengan cara menyeberang masih bisa. Tetapi pada Hari Kamis (23/4) sekitar pukul 07.00 WIB hendak pulang itu ombak dan angin terlalu besar sehingga tidak bisa menyeberang," jelas Kepala BPBD Kabupaten Blitar, Achmad Cholik kepada detikcom, Sabtu (25/4/2020).
Melihat kondisi seperti itu, lanjutnya, Ismanto nekat berenang dan bisa selamat sampai bibir Pantai Peh Pulo. Dia lalu melaporkan ke pamong desa jika kedua temannya masih terjebak di Pulau Rowo Gebang.
Terjebaknya pemancing di lokasi itu menurut Cholik bukan kali pertama. Untuk proses evakuasi, mereka akan menunggu kondisi angin dan ombak lebih tenang. Belajar dari pengalaman yang lalu, pihak desa telah memasang tali penghubung untuk mengirimkan makanan dan minuman bagi para pemancing yang terjebak di pulau itu.
"Ya kami kirimi makanan dan minuman lewat tali itu. Diluncurkan dari Peh Pulo menuju Rowo Gebang," imbuhnya.
![]() |
Setelah tiga hari terjebak, sekitar pukul 07.30 WIB Tim SAR gabungan berhasil menyelamatkan kedua pemancing itu. Menurut Koordinator Pos Pencarian dan Pertolongan Trenggalek, Yoni Fariza, proses evakuasi terhadap kedua orang pemancing berlangsung di tengah kondisi cuaca perairan pantai selatan yang tidak bersahabat. Yaitu ombak besar dan angin kencang.
"Setelah melakukan upaya selama sekitar 45 menit dengan menggunakan perahu jukung nelayan, akhirnya kedua orang pemancing ini berhasil dievakuasi dalam kondisi selamat melalui pantai Serang, Kabupaten Blitar," ucapnya.
Keberhasilan evakuasi kedua orang pemancing ini berkat kerjasama yang baik antara pihak-pihak yang terlibat, diantaranya Pos SAR trenggalek, Polsek Panggungrejo, Koramil Panggungrejo, BPBD kabupaten Blitar, nelayan daerah Serang dan Pulo. (iwd/iwd)