"Banyak warga yang kesulitan di tengah pandemi ini. Dan peringatan Hari Kartini ini kami melakukan adakan bakti sosial," kata Wali Kota Madiun Maidi saat mengecek posko logistik di depan rumah dinasnya Jalan Pahlawan, Kota Madiun, Selasa (21/4/2020).
Perayaan Kartini yang dilakukan dengan baksos saat pandemi Corona, kata Maidi, bisa meringankan beban masyarakat yang terdampak. "Harapannya, dapat meringankan beban masyarakat yang kesusahan," ujarnya.
Maidi menuturkan PKK mampu menjadi teladan bagi para perempuan di Kota Madiun, khususnya dalam upaya pemberdayaan partisipasi perempuan dalam menghadapi COVID-19 saat peringatan Hari Kartini ke 141 di Kota Pecel Madiun.
"Peran perempuan ini luar biasa. Maka saya harap, tidak hanya pada saat Hari Kartini, tapi juga hari-hari lainnya untuk tetap semangat berpartisipasi dalam memerangi virus Corona. Juga membantu masyarakat yang kurang mampu," ungkapnya.
Maidi menyadari peringatan Hari Kartini ini berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Tahun ini peringatan dilakukan sederhana dengan pemotongan tumpeng dan pembacaan doa.
"Peringatan Hari Kartini tetap berjalan. Ini menjadi penyemangat para perempuan untuk turut berpartisipasi dalam mengatasi keprihatinan," tuturnya.
"Perempuan memiliki andil besar di dalam upaya pencegahan penyebaran virus Corona. Sebagai teladan di dalam keluarga, ibu mengajarkan kepada putra-putrinya untuk berperilaku hidup bersih dan sehat," imbuhnya.
Dia berharap, para Kartini di Kota Pecel mampu meningkatkan potensi dan semangat juang serta semakin aktif dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya pada masa pandemi COVID-19.
"Di lingkungan sekitar, perempuan harus mampu memberdayakan kemampuan membantu sesama. Misalnya, dengan membuka dapur umum. Kemudian, hasilnya dibagikan kepada masyarakat yang membutuhkan, sehingga tidak ada lagi warga yang kekurangan. Meski dalam masa sulit seperti ini. Peran Kartini dalam masa sulit ini sangat luar biasa. Apa yang bisa dilakukan untuk mengatasi permasalahan ini, dia kerjakan," tandasnya.
Sementara itu, pembagian sembako dan masker dipimpin Wakil Ketua I PKK Kota Madiun Endang Purnomowati Puspitaningtyas ini menyasar tiga kecamatan, yakni Kecamatan Taman, Kartoharjo, dan Manguharjo. Pembagian ini dikhususkan bagi janda lansia di wilayah Kota Madiun.
"Pembagian sembako dan masker ini merupakan wujud upaya PKK untuk memberikan semangat dan contoh kepada masyarakat. Khususnya, dalam situasi dan kondisi yang sulit seperti saat ini (pandemi Corona)," papar Endang.
Endang menyebutkan bingkisan sembako yang diberikan berisi beras, minyak, gula, teh, kopi, mi, dan susu. Total ada 250 paket yang dibagikan kepada janda dan lansia di wilayah Kota Madiun. "Total ada 250 paket sembako yang kami serahkan kepada janda dan lansia," tandasnya. (Adv/Adv)