Pemkot Surabaya Perpanjang Masa Belajar di Rumah untuk TK Sampai SMP

Pemkot Surabaya Perpanjang Masa Belajar di Rumah untuk TK Sampai SMP

Esti Widiyana - detikNews
Minggu, 19 Apr 2020 08:32 WIB
Pemkot Surabaya kembali memperpanjang masa belajar di rumah untuk KB, TK/RA, TPA, PPT/SPS, SD/MI, SMP/MTs, SPK, PKBM dan LKP negeri dan swasta. Tanggal 20-22 April masih belajar di rumah hingga libur awal Ramadhan.
Kepala Dispendik Surabaya Supomo/Foto: Esti Widiyana
Surabaya -

Pemkot Surabaya kembali memperpanjang masa belajar di rumah untuk KB, TK/RA, TPA, PPT/SPS, SD/MI, SMP/MTs, SPK, PKBM dan LKP negeri dan swasta. Tanggal 20-22 April masih belajar di rumah hingga libur awal Ramadhan.

Libur awal puasa sesuai kalender akademik pendidikan 2019-2020, dimulai pada 23-25 April 2020. Kemudian perpanjangan masa belajar di rumah tertulis dalam surat edaran tertanggal 18 April 2020 bernomor 420/7572/436.7.1/2020, yang ditandatangani oleh Kepala Dispendik Surabaya, Supomo.

Melihat virus Corona yang masih mewabah, maka pihaknya memutuskan untuk memperpanjang kembali masa belajar di rumah. Ia memastikan, surat edaran itu sudah disampaikan kepada seluruh kepala lembaga dan kepala sekolah se-Surabaya.


"Karena situasinya saat ini demikian, jadi mereka (pelajar) juga harus jaga kesehatan. Di samping itu, yang namanya pelajar harus belajar, harapannya itu (belajar di rumah)," kata Supomo dalam keterangan pers yang diterima detikcom, Sabtu (18/4/2020).

Selama belajar di rumah, wali murid diimbau untuk memantau dan mengawasi putra-putrinya. Terlebih, pihak sekolah sudah memberikan tugas kepada para pelajar agar dikerjakan di rumah.


Sedangkan memasuki bulan suci Ramadhan, kata Supomo, pihaknya telah mengagendakan beberapa kegiatan untuk para pelajar. Kegiatan Ramadhan ini bakal dilakukan secara daring atau sistem pembelajaran online.

"Teman-teman juga sudah mengagendakan, Jadi nanti ada kegiatan seperti biasa untuk bulan Ramadhan tapi pakai daring. Ada lomba juga nanti pakai daring," jelasnya.


Dia berharap, pandemi COVID-19 ini bisa segera berakhir. Sehingga masyarakat maupun para pelajar bisa kembali melaksanakan aktivitas normal seperti biasa.

"Kita berharap tidak lama-lama ini, kita penuh dengan optimisme, kita yakin. Makanya kemudian kita kasih belajar di rumahnya itu seminggu-seminggu," pungkasnya.

Halaman 2 dari 2
(sun/bdh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.