Sejumlah polisi dipimpin langsung Kapolres Tuban AKBP Ruruh Wicaksono langsung menuju lokasi kejadian. Di lokasi, Ruruh bertemu dengan beberapa pengurus Kelenteng Kwan Sing Bio dan melihat puing-puing reruntuhan patung.
"Tadi sempat ketemu beberapa pengurus kelenteng. Penyebab pasti runtuhnya belum bisa diketahui. Apa karena angin atau karena bahannya yang gimana. Pihak kelenteng juga belum bisa jawab karena ini dulu infonya bantuan dari warga Konghucu," ujar Ruruh kepada detikcom, Kamis (16/4/2020).
Ruruh mengatakan saat ini anggota Reskrim akan segera memanggil para saksi mata terkait kejadian ini. Dan lokasi ini sendiri sudah disterilkan oleh polisi.
![]() |
"Yang jelas, kami akan kumpulkan keterangan secepatnya supaya bisa segera diketahui penyebab runtuhnya patung ini," pungkas Ruruh.
Patung Dewa Khong Co Kwan Sing Tee Koen di Kelenteng Kwan Sing Bio mendadak runtuh. Yang tersisa dari patung setinggi 30 meter itu hanyalah tiang yang menjulang ke langit. Runtuhnya patung Jenderal Guan Yu itu terjadi sekitar pukul 10.00 WIB. (iwd/iwd)