"Korban ditemukan dini hari tadi pukul 03.00 WIB," kata Kasat Polair Pasuruan, AKP Purlaksano, Selasa (7/4/2020).
Jenazah korban ditemukan para nelayan yang kembali melakukan pencarian setelah pencarian awal bersama petugas nihil. Setelah menemukan posisi jenazah, warga kembali menghubungi petugas untuk membantu mengevakuasinya menuju pantai.
Jenazah kemudian dibawa ke rumah duka. Saat sampai di rumah Jalan Halmahera VI RT 04/04, Panggungrejo, jenazah disambut tangis keluarga. Istri dan kedua anak korban tidak kuasa menahan kesedihan.
"Menurut keterangan keluarga, korban ini tidak bisa berenang," terang Purlaksono, yang mengantar jenazah ke rumah duka bersama anggotanya.
Peristiwa yang menimpa salah satu ABK kapal nelayan Jaya Makmur III ini terjadi saat kapal hendak bersandar ke Pelabuhan Pasuruan usai melaut, Senin (6/4/2020) pukul 17.00 WIB.
Saat kapal berada 1 mil dari pelabuhan, korban menuju buritan untuk mengecek kedalaman air. Korban terpeleset dan jatuh ke laut. Nakhoda kapal langsung putar balik untuk mencari korban, namun korban tidak ditemukan.
Kejadian tersebut kemudian dilaporkan ke Polair. Petugas Polair dan Kamla TNI AL bersama nelayan melakukan pencarian hingga pukul 23.00 namun nihil. Dini hari, para nelayan dan kembali melakukan pencarian dan menemukan jenazah korban.
(fat/fat)