Dalam Sehari Pasien Positif Corona di Surabaya Nambah 33 Orang, Total Jadi 77

Dalam Sehari Pasien Positif Corona di Surabaya Nambah 33 Orang, Total Jadi 77

Faiq Azmi - detikNews
Sabtu, 04 Apr 2020 16:49 WIB
Ketua Satgas Kuratif Penanganan Covid-19 Jawa Timur, dr Joni Wahyuhadi
Ketua Satgas Kuratif Penanganan Covid-19 Jawa Timur, dr Joni Wahyuhadi (Foto: Faiq Azmi)
Surabaya - Jumlah pasien positif corona di Surabaya bertambah 33 orang menjadi 77 pada Jumat (3/4). Angka tersebut naik 75 persen dari jumlah total pasien positif yang ada di Surabaya sebelumnya yakni 44.

Ketua Satgas Kuratif Penanganan Covid-19 Jawa Timur, dr Joni Wahyuhadi mengatakan mayoritas dari pasien tersebut naik status dari PDP.

"Bahwa 32 orang dari 33 merupakan pasien yang naik status dari PDP menjadi positif. Jadi posisinya ke-32 orang ini sudah ada di rumah sakit sejak dinyatakan PDP," kata Joni di Grahadi, Sabtu (4/4/2020).

Joni membeberkan ke-32 dari 33 pasien saat ini tengah berada di rumah sakit. Untuk rumah sakitnya tidak hanya di rujukan utama seperti RSU dr Soetomo, tetapi juga di rumah sakit swasta yang ada di Surabaya.

"Banyak ya ada yang di RSAL, swasta-swasta ada. Karena memang statusnya 32 orang itu sudah dirawat, ada yang memang sudah rumah sakit swasta, dan mereka memiliki ruang isolasi," terang Joni.

Sementara untuk RSU dr Soetomo sendiri, Joni menjelaskan ada total 12 pasien yang dirawat. Bila Soetomo penuh, Joni menyebut ruang isolasi di RSJ Menur Surabaya bisa digunakan untuk merawat pasien covid-19.

"Untuk di Menur sudah ready 12 kamar, jadi di Soetomo saya ada 12 pasien. Saya belum tahu kalau RSUA sisa berapa di sana, tapi RSJ Menur juga terdapat ruang isolasi yang siap digunakan," tandas pria yang juga menjabat sebagai Dirut RSU dr Soetomo Surabaya ini.

"Prinsipnya saat ini mereka yang sangat parah punya penyakit, harus dirawat di rumah sakit. Sedangkan yang positif tanpa gejala, mereka boleh isolasi mandiri di rumah," pungkasnya.

Update Corona di RI Tembus 2.092 Kasus, 191 Meninggal:

(iwd/iwd)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.