Penutupan dilakukan setelah direksi PD Pasar Surya mengeluarkan surat tertanggal 3 April 2020. Sedangkan tidak beroperasionalnya Pasar Kapasan dimulai per 4 April 2020.
Dalam surat nomor SU-758/01/ IV/2020 itu, Pasar Kapasan yang merupakan pasar grosir pakaian terbesar di Surabaya ini akan berhenti beroperasional hingga 14 hari ke depan.
Meski mulai hari ini ditutup, para pedagang masih diberi kesempatan untuk mengemasi barang dagangan mereka. Terlihat di lantai 1, pemilik Toko Top Colletion dan beberapa pegawainya mulai mengemasi barang-barang dagangan.
"Tadi malam ada surat edaran, diminta untuk tutup. Kan ada surat dari pemkot diminta tutup ya kita tutup," kata Lili pemilik Toko Top Collectiondi Pasar Kapasan kepada detikcom, Sabtu (4/3/2020).
Lili mengatakan berdasarkan surat edaran, para pedagang diminta untuk tutup selama dua minggu ke depan.
"Dua minggu katanya. Barang-barang kami bawa pulang ke rumah," ujar Lili.
Sementara itu, pemilik toko emas di Pasar Kapasan, Zainal Abidin mengaku dirinya sengaja tidak membuka toko. Sebab ia sudah mengetahui surat edaran terkait penuntupan Pasar Kapasan.
"Kami berharap jangan ditutup telalu lama. Ini katanya mau dirapatkan dulu. Tadi ada anggota DPRD sama pihak direksi," ujar Zainal.
Dari pantuan detikcom, Pasar Kapasan yang memiliki tiga lantai itu, sebagian sudah mulai tutup. Sebagian pedagang juga sudah mulai mengemasi barang dagangannya masing-masing.
Meski begitu jika ada pembeli datang mereka masih melayani. Meski oleh pihak PD Pasar Surya hari ini mereka dikasih batas waktu setengah hari untuk membuka dan mengemasi barang dagangannya.
Wacana Kebijakan Darurat Sipil Atasi Penyebaran Covid-19, Refly: Itu Aneh:
(iwd/iwd)