Pihak rumah sakit berharap ada tambahan APD dan rapid test. Sebab, stok yang ada di rumah sakit hanya tersedia selama 7 hari.
"Kita berharap di Bojonegoro tidak ada pasien PDP atau yang terpapar virus covid 19. Untuk APD di rumah sakit Sosodoro hanya tersedia untuk 7 hari ke depan jika ada pasien PDP," kata Humas Rs Sosodoro Djatikusumo Bojonegoro, dr Thomas Djaja saat dikonfirmasi, Selasa (31/3/2020).
Dia menambahkan minimnya APD dan rapid test ini diharapkan segera ada jalan keluar. Karena penanganan pasien PDP saat ini sangat berisiko besar bagi para medis dan tim medis.
"Kita berharap semoga ada tambahan alat-alat APD, yang biasanya meliputi sepatu, baju, kacamata, sarung tangan dan lainnya untuk rumah sakit di Bojonegoro," tambahnya.
Sementara data pasien corona per 30 Maret yakni, Orang dalam pantauan (ODP) di Bojonegoro secara kumulatif ada 68 orang. Dengan rincian 44 orang masih dalam pantauan, 10 orang selesai dipantau dan 4 orang baru baru masuk daftar ODP. Sedangkan untuk satu pasien PDP 1 orang meninggal dunia. (fat/fat)