.webp)
"Kegiatan ini memang sekaligus gerakan mengajak masyarakat bersama-sama untuk gotong-royong mengantisipasi penyebaran virus corona (covid-19)," ujar Ketua DPC PDI-P Ngawi Riyanto Dwi Jatmiko kepada wartawan di kantor DPC PDI-P Ngawi Rabu (25/3/2020).
Penyemprotan disinfektan, kata Antok sapaan akrab Ketua DPC PDI-P Ngawi, meliputi tempat ibadah agama, perkantoran desa, Perbankan serta SPBU dan sarana umum lainnya.
"Sasaran penyemprotan disinfektan di pasar, tempat ibadah (masjid, musala, gereja), kantor pelayanan (kantor desa, perbankan, SPBU dan lainnya," katanya.
Antok mengatakan penyemprotan melibatkan lima tim yang tersebar di lima zona dengan target sehari 20 hingga 25 titik lokasi. Dari lima tim zona tersebut, lanjut Antok, meliputi tim satu masuk wilayah perkotaan, tim dua meliputi Ngawi timur yakni Karangjati, Pangkur, Padas dan sekitarnya.
"Untuk tim tiga meliputi Ngawi selatan yakni Geneng, Kwadungan, Kasreman, tim 4 Ngawi bagian atas atau kereng Gunung Lawu atas meliputi Jogorogo, Ngrambe dan Sine," paparnya.
Antok menambahkan untuk tim lima di Ngawi bagian wilayah barat meliputi, Walikukun, Mantingan, Kedunggalar dan sekitarnya. "Kegiatan ini nantinya rutin kita lakukan sesering mungkin," tandasnya.
Sementara itu, kepala Desa Dempel, Sugeng, mengatakan pihaknya juga telah melakukan hal serupa dengan penyemprotan disinfektan ke beberapa sarana umum seperti kantor desa serta masjid.
"Kami berupaya melakukan pencegahan penyebaran virus corona dengan gotong royong penyemprotan baik kantor desa masjid serta warung yang jadi tempat kumpulnya warga desa," ujar Sugeng.
Catet! Ini Waktu Berjemur yang Baik:
(iwd/iwd)
