Stok Darah PMI Sidoarjo Menipis, Golongan A Hanya Cukup untuk 1 Hari

Stok Darah PMI Sidoarjo Menipis, Golongan A Hanya Cukup untuk 1 Hari

Suparno - detikNews
Selasa, 24 Mar 2020 11:16 WIB
Stok darah di PMI Sidoarjo semakin menipis. Pendonor berkurang dampak mewabahnya virus corona.
PMI Sidoarjo (Suparno/detikcom)
Sidoarjo -

Stok darah di PMI Sidoarjo menipis. Donor berkurang dampak mewabahnya virus Corona.

Data yang diperoleh dari kantor PMI di Jalan Janti, Sidoarjo, stok darah terus berkurang. Bahkan darah golongan A diperkirakan hanya cukup untuk memenuhi kebutuhan satu hari.

Sedangkan stok darah golongan lain masih mencukupi untuk lima hari ke depan. Darah golongan A tinggal 57 kantong, darah golongan B 189 kantong, dan darah golongan O 240 kantong.


Manajer Kualitas Unit Transfusi Darah (UTD) PMI Sidoarjo Asyik Yusak mengatakan jumlah donor menurun karena mewabahnya virus Corona. Sementara itu, stok darah menipis.

"Kondisi saat ini, stok darah di PMI Sidoarjo kritis. Diduga imbas dari penyebaran virus Corona," kata Asyik kepada detikcom di kantor PMI Sidoarjo, Selasa (24/3/2020).

Asyik menambahkan pihaknya juga sudah melakukan upaya dengan membuka pelayanan donor selama 24 jam. Selain itu, layanan tersebut juga dibuka di tempat-tempat umum.


"Kami membuka dua layanan terbuka di tempat umum. Seperti di GOR, di Masjid Gedangan, dan sistem jemput bola ke donor," tambah Asyik.

Sebelum merebaknya virus Corona, di PMI Sidoarjo setiap hari ada 120 donor. Namun saat ini setiap hari hanya ada 50-60 donor. Pihaknya mengimbau masyarakat Sidoarjo yang biasa rutin melakukan donor darah tetap mendonorkan darahnya.

"Kebutuhan darah di Sidoarjo ini sangat banyak. Setiap hari hampir seratus dari semua jenis golongan," terang Asyik.


Lebih lanjut Asyik menjelaskan krisis darah juga disebabkan oleh banyaknya warga yang membatalkan kegiatan donor darah secara massal. Sebab, saat ini ada imbauan masyarakat dilarang melakukan kumpul-kumpul lebih dari lima orang.

"Kami memprediksi ada rasa khawatir dari masyarakat akibat virus Corona. Padahal virus itu bukan Corona saja, ya boleh kita takut tapi jangan berlebihan. Karena permintaan darah dari rumah sakit itu meningkat, terutama darah segar untuk penanganan DB," pungkas Asyik.

Halaman 2 dari 2
(sun/bdh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.