PNS dan Tenaga Honorer Sodomi Pelajar, Pelaku Pasangan Sesama Jenis

PNS dan Tenaga Honorer Sodomi Pelajar, Pelaku Pasangan Sesama Jenis

Chuk Shatu Widarsha - detikNews
Selasa, 17 Mar 2020 17:13 WIB
Guru SD swasta di Surabaya diamankan polisi karena mencabuli delapan siswa-siswinya. Penculan dilakukan dengan modus memeriksa kesehatan korban.
Pelaku sodomi saat menjalani pemeriksaan/Foto file: Chuk Shatu Widarsha
Bondowoso -

Pelajar berusia 17 tahun di Bondowoso disodomi seorang PNS dan tenaga honorer. Dua pelaku tersebut diduga merupakan pasangan sesama jenis.

Pelaku yakni Muhni Suswanto (50) dan Arsad (38). Muhni merupakan seorang PNS di Dinas Kehutanan Provinsi Jawa Timur asal Situbondo. Sedangkan Arsad merupakan tenaga honorer yang juga warga Situbondo.

Menurut pengakuan keduanya, mereka telah menjalin hubungan sesama jenis sekitar 2 tahun. Tempatnya menyesuaikan dengan situasi dan kondisi.


"Dari pengakuan sementara pelaku pada penyidik, keduanya memang diduga ada hubungan," ungkap Kapolres Bondowoso AKBP Erick Frendriz, kepada detikcom di mapolres, Jalan Veteran, Selasa (17/3/2020).

Ia menjelaskan, proses penyidikan terus dilakukan polisi. Termasuk menghimpun keterangan dari sejumlah saksi yang ada di komunitasnya. Mereka punya komunitas di media sosial.


Informasi yang dihimpun detikcom, selama 2 tahun menjalin hubungan sesama jenis, keduanya bergantian posisi dan peran. Yakni siapa yang sebagai 'lelaki' dan sebagai 'perempuan'.

Hubungan badan dilakukan di sejumlah tempat, tergantung situasi dan kondisi. Tak jarang mereka juga melakukannya di hotel.


Sebelumnya diberitakan, Muhni dan Arsad ditangkap karena menyodomi seorang pelajar di Bondowoso. Mereka memanfaatkan rumah korban yang tengah sepi saat keduanya bertamu.

Hasil pengembangan polisi, keduanya ternyata memang berkomplot. Tak hanya itu, kedua pelaku diduga merupakan jaringan yang kerap mencari mangsa melalui media sosial.

Halaman 2 dari 2
(sun/bdh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.