Kabid Pelayanan Medik RSUD Ponorogo, dr Abraham Reza menjelaskan pasien PDP saat tiba di rumah sakit mengeluhkan gejala sesak nafas.
"Ini kita anggap PDP, nanti diperiksa lagi dengan rontgen. Kalau negatif, maka bisa drubah jadi ODP," tutur Reza kepada detikcom saat ditemui di kantornya, Jalan Raya Ponorogo-Pacitan, Selasa (17/3/2020).
Menurutnya, satu orang PDP tersebut merupakan jemaah umroh. Saat ini sedang berada di ruang isolasi di RSUD dr Harjono Ponorogo.
"Namun ada 2 kemungkinan, sesaknya karena pneumonia atau ada riwayat sakit jantung," jelas Reza.
Disinggung soal kesiapan RSUD terkait tes virus corona, Reza menjelaskan tes dilakukan di laboratorium di RSU dr Soetomo Surabaya. Sebab, alat dan petugas medis dari provinsi sudah terlatih.
"Karena kita belum ada alat maupun petugas yang terlatih," ujar Reza.
Dari pantauan detikcom, saat ini secara berkala petugas dari RSUD Ponorogo menyemprotkan disinfektan di beberapa lokasi. Tujuannya untuk menjaga RSUD Ponorogo tetap bersih dan steril. (fat/fat)