.webp)
Surat Edaran penundaan wisuda ini ditandatangani langsung oleh Rektor ITS Prof Mochamad Ashari, kemarin (14/3). Dalam surat tersebut, Ashari mengatakan penundaan ini sebagaimana penetapan pemerintah yang menjadikan Covid-19 sebagai bencana nasional non alam.
"Sehubungan dengan adanya protokol kesehatan pemerintah Republik Indonesia tentang virus Covid-19 dan juga Berdasarkan Penetapan Pemerintah Republik Indonesia melalui Badan Nasional Penanggulangan Bencana yang menjadikan status wabah virus Covid-19 sebagai bencana nasional non alam, serta seiring meningkatnya jumlah masyarakat Indonesia yang terjangkit virus 19 hingga hari ini maka dengan ini diberitahukan bahwa wisuda ITS ke 121 hari kedua yang akan berlangsung 15 Maret 2020 ditunda," bunyi Surat Edaran yang dilihat detikcom di Surabaya, Minggu (15/3/2020).
Tak hanya itu, Ashari juga masih belum mengetahui kapan wisuda akan digelar kembali. Hal ini masih melihat dari perkembangan virus Corona di Indonesia.
"Dikarenakan tingkat keprihatinan virus Covid 19 yang semakin meningkat, untuk pelaksanaan wisuda selanjutnya dapat dilakukan selama salah virus Covid-19 mereda dan akan ada pemberitahuan lebih lanjut," imbuhnya.
Sementara bagi mahasiswa yang membutuhkan ijazahnya, pihak ITS menambahkan ijazah sudah bisa diambil mulai tanggal 16 hingga 20 Maret pukul 08.00 WIB sampai 16.00 WIN di Kantor Direktorat Pendidikan (Plaza Dr Angka).
"Kita terus berdoa untuk kesehatan saudara-saudara kita, seluruh rakyat Indonesia yang terus menjaga kebersihan, kesehatan dan daya tahan tubuh kita dengan langkah-langkah pencegahan virus covid-19 yang sudah disosialisasikan. Semoga Allah SWT senantiasa melindungi kita semua dari segala marabahaya dan penyakit yang ada," papar Ashari.
Tak lupa, Ashari juga meminta maaf atas penundaan wisuda ini. "Kami mohon maaf atas penundaan kegiatan wisuda ITS ke-121 di hari kedua ini. Semata-mata langkah ini adalah untuk kepedulian kita bersama terhadap wabah virus Covid-19 yang sedang melanda negeri kita tercinta," pungkasnya.
ITS sendiri menggelar wisuda selama 2 hari. Pada Sabtu (15/3) wisuda tetap digelar. Namun dalam wisuda tersebut tak ada acara jabat tangan dengan rektor. Yang ada adalah berfoto bersama rektor.
Video Tips Jokowi Cegah Virus Corona:
(hil/iwd)
