Mayat Pria Penuh Luka Ditemukan di Jombang, Identitas Masih Misterius

Mayat Pria Penuh Luka Ditemukan di Jombang, Identitas Masih Misterius

Enggran Eko Budianto - detikNews
Kamis, 12 Mar 2020 13:13 WIB
penemuan mayat di jombang
Jenazah pria tanpa identitas di kamar mayat (Enggran Eko Budianto/detikcom)
Jombang - Seorang pria ditemukan tewas di tepi jalan Jombang-Tuban. Pria yang belum diketahui identitasnya ini menderita luka di pelipis, kaki, bahu dan tangan.

Mayat pria ini tengkurap di atas rerumputan tanggul Sungai Brantas sekitar 10 meter dari jalan Jombang-Tuban, tepatnya di Dusun Melik, Desa Bedahlawak, Kecamatan Tembelang. Saat ditemukan, pria ini memakai jaket hitam dan sarung warna gelap.

Pria malang ini mempunyai potongan rambut pendek. Korban mempunyai kumis dan jenggot yang cukup lebat. Tubuhnya terlihat kurus dengan kulit sawo matang. Usianya diperkirakan lebih dari 30 tahun.

Kapolsek Tembelang Iptu Sarwiaji mengatakan mayat pria ini ditemukan pencari ikan pada Rabu (11/3) sekitar pukul 21.30 WIB. Pencari ikan tersebut lantas memberi tahu Kusnul Arifin (55), warga Desa Sentul, Kecamatan Tembelang, yang kebetulan melintas di lokasi.

Kusnul lantas melaporkan penemuan mayat pria itu ke polisi. Anggota Polsek Tembelang pun mendatangi lokasi untuk melakukan olah TKP. Namun petugas tidak menemukan identitas mayat tersebut.

"Kami sisir sampai bawah jembatan Sungai Brantas, kami tidak menemukan benda-benda milik korban," kata Sarwiaji saat dimintai konfirmasi detikcom, Kamis (12/3/2020).

Ia menjelaskan, pria tanpa identitas ini tewas dengan sejumlah luka di bagian tubuhnya, yaitu luka pada pelipis kanan dan kiri, luka lecet pada lutut kanan dan kiri, serta luka lecet pada bahu kiri dan tangan kanan.

"Luka bagian pelipis kanan akibat benturan dengan benda keras atau benda tumpul. Mungkin saja korban tertabrak truk atau bus," terang Sarwiaji.

Sampai siang ini Sarwiaji mengaku belum bisa mengungkap identitas korban. Upaya melacak identitas korban menggunakan Mambis juga tidak membuahkan hasil. Diduga pria ini belum pernah melakukan perekaman e KTP.

"Sementara ini upaya yang kami lakukan dengan menyebarkan informasi ciri-ciri korban ke masyarakat," jelasnya.

Sarwiaji memastikan warga di sekitar lokasi penemuan mayat tidak ada yang mengenali pria tersebut. Informasi yang dia peroleh dari warga, pria ini sempat mondar-mandiri sekitar lokasi sebelum ditemukan tewas.

"Informasi warga sekitar beberapa hari ini korban lalu lalang di situ," tandasnya. (iwd/iwd)

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.