100 Lebih Penambang Pasir di Lumajang Tolak Penggunaan Alat Berat

100 Lebih Penambang Pasir di Lumajang Tolak Penggunaan Alat Berat

Nur Hadi Wicaksono - detikNews
Senin, 09 Mar 2020 17:39 WIB
Lebih dari seratus penambang pasir tradisional di Lumajang berkumpul di Sungai Mujur. Mereka menolak rencana pemilik izin pertambangan, Hadi Sampurno mendatangkan alat berat ke lokasi tambang.
Para penambang pasir saat berdialog dengan Bupati Lumajang Thoriqul Haq/Foto: Nur Hadi Wicaksono
Lumajang -

Lebih dari seratus penambang pasir tradisional di Lumajang berkumpul di Sungai Mujur. Mereka menolak rencana pemilik izin pertambangan, Hadi Sampurno mendatangkan alat berat ke lokasi tambang.

Sungai Mujur yang menjadi lokasi tambang pasir berada di Desa Pandan Arum, Kecamatan Tempeh. Para penambang merasa dirugikan jika pemilik izin menggunakan alat berat. Mereka terancam kehilangan mata pencaharian.


Selain itu, alat berat juga dinilai akan merusak lingkungan. Sebab, sungai akan semakin dalam karena dikeruk alat berat. Sehingga warga tidak bisa menggunakannya untuk irigasi sawah.

"Pertambangan pasir di Desa Pandan Arum kami minta tetap dilakukan secara manual tidak menggunakan alat berat. kalau menggunakan alat berat akan merugikan masyarakat karena penambang tradisional akan berhenti bekerja dan petani kesulitan menaikkan air sungai ke sawah," ujar salah seorang penambang pasir, Miskan, Senin (9/3/2020).


Bupati Lumajang Thoriqul Haq yang mendapatkan pengaduan dari masyarakat langsung turun ke lokasi pertambangan pasir. Ia berdialog dengan para penambang pasir tradisional.

Thoriqul akan meminta pemilik izin pertambangan tidak menggunakan alat berat. Sehingga para penambang pasir tradisional tetap bisa bekerja.


"Kami akan sampaikan kepada pemilik izin tambang pasir tidak menggunakan alat berat. Sehingga ada income yang lebih kepada masyarakat terhadap tambang pasir di sini. selain itu alat berat juga akan mengganggu aliran sungai untuk persawahan," ujar Thoriqul.

Setelah berdialog, para penambang pasir akhirnya membubarkan diri. Mereka berharap, tuntutan mereka terealisasikan.

Halaman 2 dari 2
(sun/bdh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.