Kecelakaan tersebut terjadi sekitar pukul 05.00 WIB, Senin (9/3/2020). Kecelakaan tunggal itu merenggut nyawa Siti Komsatun (63) Desa Ringintelu, Kecamatan Bangorejo. Sementara 3 orang lainnya mengalami patah tulang dan lecet-lecet.
"Satu orang meninggal dunia. Tiga orang mengalami luka parah tulang dan lecet-lecet," ujar Kapolresta Banyuwangi Banyuwangi Kombes Arman Asmara Syarifudin kepada detikcom.
Menurut keterangan saksi, sopir Mulyono (48) warga Desa Kebondalem Kecamatan Bangorejo, tak bisa mengendalikan kendaraannya lantaran truk tersebut mengalami trouble saat berjalan di sekitar TKP. Hingga akhirnya, truk tersebut terjun ke jurang hingga terguling.
"Truk ini untuk mengangkut pekerja perkebunan PTPN. Kita masih melakukan penyelidikan lebih lanjut," pungkas Kapolresta.
Sementara Kapolsek Tegaldlimo, AKP Bahrul Anam mengatakan usai tak bisa dikendalikan, truk bernopol P 8308 UY warna Kuning itu terjun ke jurang sekitar 6 meter. Kondisi 20 penumpang di dalamnya sebagian hanya mengalami luka lecet. Namun tidak bagi 4 yang lainnya.
"Yang meninggal itu tergencet bak truk. Ada yang patah tulang dan lecet langsung dibawa ke puskesmas terdekat," tambahnya.
Truk tersebut, kata kapolsek, tidak sesuai dengan peruntukannya. Kondisi rusak juga mengakibatkan terjadinya kecelakaan tersebut. (fat/fat)