Di mata warga, Misyanto dikenal sangat baik, bersahaja, dan pekerja keras. Pekerjaan Misyanto yang berjualan es keliling sudah ditekuninya sejak lama. Jualan es keliling itu adalah mata pencarian Misyanto sehari-hari.
Ardi, salah satu tetangga Misyanto, mengatakan bahwa pria paruh baya itu merupakan tetangga dekat korban. Menurutnya Alm Misyanto merupakan sosok pekerja keras yang rela membanting tulang guna mencukupi kebutuhan keluarga.
Ardi bercerita Misyanto biasanya berangkat pagi hari dan pulang ke rumah mendekati malam hari. Saat bertemu warga, Misyanto tak segan untuk bertegur sapa.
"Baik orangnya, juga rajin. Makanya saat dia ditemukan meninggal saat bekerja, banyak warga yang mendoakannya," kata Ardi kepada detikcom, Rabu (4/3/2020).
Hal senada dikatakan Yanto yang juga tetangga Misyanto. Yanto mengatakan jika korban tak pernah terlihat mengeluh dengan pekerjaannya sebagai penjual es keliling. Jangankan merasa malu, Misyanto bahkan seakan memberikan contoh kepada masyarakat bahwa pekerjaan itu harus dilakukan dengan ikhlas.
"Semoga amal baiknya diterima yang maha kuasa, dan yang pasti semua warga, kerabat bahkan keluarga sangat kehilangan dengan kepergian pak Misyanto," kata Yanto.
Sementara untuk penyebab kematian Misyanto, Ardi mengatakan bahwa tetangganya tersebut memang memiliki riwayat sakit jantung. Karena Misyanto sering mengeluh sakit di bagian dada. Diduga saat jualan, penyakit jantungnya kambuh dadakan hingga membuatnyua meninggal.
"Memang memiliki riwayat sakit jantung, sering mengeluh sakit di bagian dada. Mungkin pak Misyanto saat jualan penyakitnya kambuh dadakan, sampai akhirnya meninggal di lokasi biasa tempat dia mencari nafkah" jelas Ardi.
Diberitakan sebelumnya, Misyanto (66), warga Dusun Gentengan, Desa/Kecamatan Leces, meninggal saat berjualan es di Dusun Talunongko, Desa Ledokombo, Kecamatan Sumber. Misyanto meninggal di atas motornya Honda Blade bernopol DK 7770 CF.
Kapolsek Sumber Iptu Sono mengatakan korban pertama kali ditemukan oleh warga setempat yakni Suwoco (40). Saat itu, Suwoco hendak menyalip korban yang ada didepannya.
Diketahui korban tak bergerak, warga yang berdatangan lantas menghubungi perangkat desa, kemudian ditembuskan ke polisi. Petugas pun segera mendatangi lokasi korban berada
Tubuh korban kemudian di evakuasi ke Puskesmas setempat. Dan setelah dilakukan berbagai pemeriksaan, korban dipastikan sudah tak bernyawa.
Foto Misyanto meninggal di atas motor sempat diunggah oleh warganet ke media sosial facebook, hingga akhirnya menjadi perbincangan para warganet. Meninggalnya korban dalam keadaan bekerja membuat netizen terketuk hatinya dan mendoakan Misyanto. (iwd/iwd)