Kapolres Tuban AKBP Ruruh Wicaksono, mengatakan, lantunan Asmaul Husna ini sengaja dikumandangkan setiap pagi untuk untuk mempertebal ketakwaan para anggota polri di Tuban kepada Allah SWT.
"Kita semua ini berada di Tuban yang mana merupakan Bumi Wali. Jadi seyogyanya kita wajib tahu dan hafal dengan asmaul husna. Nanti dengan pelan-pelan setiap hari dilantunkan pasti yakin semua akan hafal," ucap Kapolres Tuban AKBP Ruruh Wicaksono, Senin (2/3/2020).
Selain mengumandangkan Asmaul Husna, Kapolres Ruruh juga menunjuk secara acak anggotanya untuk mengucap Tribrata dan Catur Prasetyo. Tak ketinggalan para PNS dilingkup Polres Tuban juga wajib hapal dan membacakan Panca Prasetya Korpri.
"Jadi selain asmaul husna, anggota wajib hafal pula Tribatra dan Catur Prasetya. Bahkan kalau saya tunjuk akan dapat reward," ucap Kapolres Ruruh.
"Apa yang dilakukan oleh anggota ini bertujuan agar Tribrata sebagai pedoman hidup serta Catur Prasetya sebagai pedoman kerja selalu tertanam dalam diri setiap anggota Polri," tambahnya.
Polres Tuban memiliki semboyan Hebat, yakni Humanis, Empati, Bersahaja, Amanah dan Tanggap.
Kapolres Tuban yang baru menjabat dalam hitungan hari ini berharap anggotanya menjadi polri yang hebat karena untuk menjadi Polri yang promoter harus memiliki sifat-sifat dasar menjadi polisi yang hebat.
Dia juga mengajak anggotanya untuk tingkatkan Soliditas internal guna membangun hubungan yang harmonis untuk menciptakan perubahan yang positif dalam setiap kegiatan.
Di akhir kegiatan bersama kapolres Ruruh juga membagikan puluhan door prise kepada personelnya dengan cara dilotre.
"Kebiasaan yang tergolong baru ini adalah Salah satu cara membangun hubungan internal yang solid antar anggota maupun dengan pimpinan, di mana tujuannya adalah untuk menggelorakan semangat, dan meningkatkan soliditas internal menuju perbaikan kinerja Polri yang Profesional Modern dan Terpercaya," pungkasnya. (fat/fat)