Ruas tol tersebut berada di Desa Muneng, Kecamatan Sumberasih, Kabupaten Probolinggo. Hasil peninjauan Tim Operasional Tol Paspro, penurunan terjadi di aspal plat injak atau sambungan antara girder jembatan dan mainroad. Tepat di atas Sungai Paser, Desa Muneng.
Informasi yang dihimpun, panjang jembatan sekitar 45 meter dengan lebar 12 meter. Sementara bagian aspal plat injak yang turun berada di lajur sebelah selatan, arah Leces menuju Pasuruan. Atau mendekati pintu keluar Tol Probolinggo Barat.
Menyikapi turunnya aspal, Manager Operasional Tol Paspro, Sukiran mengatakan, pihaknya akan mengatur arus lalu lintas menjadi satu lajur. Tujuannya ,agar pengguna jalan menurunkan kecepatannya.
Sehingga saat melintasi objek yang turun tidak sampai jumping. Selanjutnya akan ada tim yang mengukur berapa banyak kebutuhan aspal untuk perbaikan nantinya.
"Dimungkinkan dua sampai tiga hari ke depan, proses pengaspalan akan selesai dilakukan untuk perbaikan ini," terangnya, Rabu (26/2/2020).
Sukiran mengimbau para pengendara yang melintas di kilometer 830 menurunkan kecepatannya.
Tonton juga 15 Ha Tanah Ambles di Batang, Jalanan Retak :
[Gambas:Video 20detik] (sun/bdh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini