Rekom Sanusi, PDIP Dinilai Ingin Kembalikan Kejayaan Kabupaten Malang?

Rekom Sanusi, PDIP Dinilai Ingin Kembalikan Kejayaan Kabupaten Malang?

Muhammad Aminudin - detikNews
Rabu, 19 Feb 2020 17:29 WIB
Rekom Sanusi, PDIP Dinilai Ingin Kembalikan Kejayaan Kabupaten Malang
Sanusi (Foto: Muhammad Aminudin/detikcom)
Malang - PDIP telah mengumumkan sejumlah nama calon kepala daerah pada Pilkada 2020. Untuk Pilbup Malang, PDIP mempercayakan kepada Sanusi-Didik Gatot Subroto. Rekomendasi itu dinilai untuk mengembalikan kejayaan PDIP di Kabupaten Malang.

Pengamat politik Universitas Brawijaya Wawan Sobari mengatakan, langkah PDIP memberikan mandat kepada Sanusi di Pilbup Malang 2020 sangat tepat. Karena, posisi Sanusi saat ini sebagai Bupati Malang dan calon incumbet.

Sementara Didik Gatot Subroto adalah kader PDIP yang menduduki jabatan Ketua DPC dan juga Ketua DPRD Kabupaten Malang.

"Ini merupakan langkah tepat dan cerdas PDIP dalam membaca peluang dengan merekom Pak Sanusi dan Pak Didik. Tentunya juga untuk mengembalikan kejayaan PDIP di Kabupaten Malang. Itu yang paling penting, karena PDIP ingin menang pada Pilkada 2020 di wilayah Jawa Timur," terang Wawan berbincang dengan detikcom, Rabu (19/2/2020).

Menurut dia, langkah cepat PDIP membaca peluang secara tidak langsung merugikan PKB. Karena, Sanusi berangkat di Pilbup Malang 2015 atas rekom PKB dan juga merupakan kader dari PKB.

"Yang jadi pertanyaan, ada apa dengan PKB. Dengan tidak merekom Pak Sanusi yang mana merupakan kadernya. Tetapi justru PDIP yang memiliki inisiatif cepat," tutur dosen Program Studi Ilmu Politik Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Brawijaya ini.

Dia menuturkan, sejarah telah mencatat jika PDIP dua kali kalah dalam pertarungan merebut pucuk pimpinan di Pemkab Malang. Kekalahan beruntun terjadi sejak Pilbup 2010 dan kembali terulang di Pilbup 2015.

"Nah, di Pilkada 2020 merupakan momen yang pas seharusnya bagi PKB dengan merekom Pak Sanusi. Tetapi PDIP lebih cepat tanggap, dan tentunya didasari hasil survei terkait popularitas Pak Sanusi yang jauh melebihi figur-figur lainnya," tuturnya.

Dia pun memprediksi peluang Sanusi-Didik untuk memenangkan Pilbup Malang 2020 sangat besar. Jika melihat hasil Pemilu 2019 kemarin, di wilayah Kabupaten Malang PDIP unggul besar dalam perolehan suara.

"Peluang menang akan cukup besar, akan berbeda dengan PKB jika mengusung calon sendiri. Selain berhadapan dengan PDIP, PKB juga akan berhadapan dengan popularitas Pak Sanusi. Itu yang akan berat," tegasnya.

Seperti diberitakan, PDIP telah mengumumkan sejumlah calon kepala daerah di Pilkada 2020. Sanusi dan Didik Gatot Subroto salah satunya yang dipercaya maju di Pilbup Malang.

Berikut ini daftar calon kepala daerah yang diusung PDIP di Pilkada 2020:

1. Pilgub Sulawesi Utara
Olly Dondokambey-Steven Kandouw

2. Jawa Tengah
Sri Mulyani-Aris Prabowo (Klaten)
Sri Sumarni-Bambang Pujiyanto (Grobogan)
Eisti'anah-Joko Sutanto (Demak)
Mohammad Said Hidayat-Wahyu Irawan (Boyolali)
Joko Sutopo-Sriyono (Wonogiri)
Kusdinar Untung Yuni Sukowati-Suroto (Sragen)
Agus Sukoco-Eko Priyono (Pemalang)
Ngesti Nugraha-M Basari (Kabupaten Semarang)
Hendrar Prihadi-Hevearita Gunaryanti Rahayu (Kota Semarang)
Arif Sugianto-Rista (Kebumen)
Arief Rohman-Tri Yuli Setyowati (Blora)
Dyah Hayuning Pratiwi-Sudono (Purbalingga)

3. Jawa Barat
Herman Suherman-TB Mulyana Syahrudin (Cianjur)
Ade Sugianto-Cecep Nurul Yakin (Tasikmalaya)

4. Jawa Timur
Ony Anwar-Dwi Rianto Jatmiko (Ngawi)
H.M Sanusi-Didik Gatot Subroto (Malang)
Achmad Fauzi-Dewi Khalifah (Sumenep)
Sholahuddin-Sa'im (Lamongan)

5. Banten
Ratu Tatu Chasanah-Pandji Tirtayasa (Serang)
Irna Narulita-Tanto W Arban (Pandeglang)

6. D.I Yogyakarta
Abdul Halim Muslih-Joko B Purnomo (Bantul)

7. Sumatera Selatan
Devi Suhartoni-Innayatullah (Musi Rawas Utara)

8. Lampung
Anna Morinda-Frits Akhmad Nuzir (Kota Metro)

9. Sumatera Utara
Rapidin Simbolon-Juang Sinaga (Samosir)
Lakhomizaro Zebua-Sowa'a Laoli (Kota Gunungsitoli)
Dosmar Banjarnahor-Yanto Sihotang (Humbang Hasundutan)
Hilarius Duha-Firman Giawa (Nias Selatan)

10. Kalimantan Timur
dr. Fahmi Fadli-Sulaiman Eva Merukh (Paser)
Adi Darma-Basri Rase (Kota Bontang)
Ramhad Mas'ud-Thohari Aziz (Kota Balikpapan)
F.X Yapan-Edyanto Arkan (Kutai Barat)

11. Kalimantan Selatan
Syafruddin H. Maming-Andi Rudi Latif (Tanah Bambu)
Aditya Mufti Arifin-Ahmad Rifani Iwansyah (Kota Banjarbaru)
dr. H. Zaiullah Azhar-Zulkipli A.R (Kotabaru)

12. Kalimantan Barat
Rupinus-Aloysius (Sekadau)

13. Nusa Tenggara Barat
Putu Selly Andayani-TGH Abdul Manan (Kota Mataram)
H.W Musyafirin-Fud Syaifuddin (Sumbawa Barat)

14. Sulawesi Tenggara
Abu Hasan-Suhuzu (Buton Utara)

15. Sulawesi Tengah
Herwin Yatim-Mustar Labolo (Banggai)

16. Sulawesi Selatan
Tomy Satria Yulianto-HA Makkasau (Bulukamba)
Muh. Basli Ali-Saiful Arif (Kepulauan Selayar)

17. Papua Barat-
Demas Paulus Mandacan-Edy Budoyo (Manokwari)
Yosias Saroy-Marinus Mandacan (Pengunungan Arfak)
Rita Terupun-Leondardo Syakema (Kaimana)
Samsudin Anggiluli-Alfons Sesa (Sorong Selatan)

18. Papua
Elisa Kambu-Thomas Eppe Safanto (Asmat)

19. Maluku
Benyamin Thomas Noach-Agustinus Lekwardai (Maluku Barat Daya)
Fachri Husni Alkatiy-Aroby Kelian (Seram Timur)

20. Maluku Utara
Capt. Ali Ibrahim-Muhammad Sinen (Kepulauan Tidore) (fat/fat)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.