Arkeolog BPCB Wicaksono Dwi Nugroho membeberkan, hasil ekskavasi terakhir menerangkan bahwa bangunan candi di Situs Pendem merupakan candi yang tertulis di Prasasti Sangguran.
Dalam catatannya, lanjut dia, Verbeek menyebut Prasasti Sangguran ditemukan di wilayah Ngandat yang saat ini masuk wilayah Desa Mojorejo, Kecamatan Junrejo, Kota Batu.
Ngandat dengan Situs Pendem hanya berjarak sekitar 1 kilometer. "Kedua lokasi itu hanya dipisahkan dengan Sungai Brantas. Prasasti Sangguran berangka tahun 850 Saja atau 928 Masehi yang menyebut candi I Hyang Prasada Kabhaktyan ing sima Kajurugusalyan i Mananjung," beber Wicaksono saat berbincang dengan detikcom, Senin (17/2/2020).
Pihaknya kemudian menyakini, jika di atas Situs Pendem dulunya berdiri sebuah candi untuk peribadatan umat Hindu atas perintah Raja Dyah Wasa yang merupakan penguasa Mataram Kuno.
Baca juga: Ada Candi Abad 10 di Situs Pendem Kota Batu |
"Ini sebuah temuan baru dan membuktikan ada keterkaitan Situs Pendem dengan Prasasti Sangguran yang kini berada di Skotlandia. Prasasti dibuat pada masa Raja Dyah Wasa merupakan raja masa Mataram Kuno abad 10," tegasnya.
Detikcom pernah mengulas misteri Prasasti Sangguran atau Minto Stone yang terlantar di perbatasan Inggris-Skotlandia. Di mana titik lokasi awalnya berada di Punden Mojorejo, Kecamatan Junrejo, Kota Batu.
Simak Video "Mandi Busa Bersama, Tradisi Unik Kampus di Skotlandia"
[Gambas:Video 20detik] (sun/bdh)