.webp)
Seorang anak perempuan berusia 2 tahun dalam gendongan seorang pria terdengar terus memanggil mamanya di dalam gedung Anindita Mapolrestabes Surabaya. Keduanya ternyata adalah anak dan suami Zikria Dzatil, tersangka penghina Wali Kota Tri Rismaharini.
Daru Asmara Jaya, suami Zikria, sengaja mengajak anaknya yang paling kecil itu ke Surabaya ikut mendampingi mamanya karena tidak bisa ditinggal. Anak Zikria berjumlah tiga.
Anak pertama sudah bekerja, yang kedua saat ini duduk di bangku SMP. Sedangkan yang terakhir saat ini akan menginjak usia 2 tahun.
"Ada tiga, yang satu sudah kerja, yang kedua masih SMP. Ini masih menyusu, mau 2 tahun ini," tutur Daru kepada wartawan, Selasa (4/2/2020).
Daru mengaku anaknya terus merengek ingin terus bertemu dengan mamanya. Padahal kemarin malam ia dan putrinya itu sudah menjenguknya.
"Tadi malam sudah bertemu," ucap Daru sambil menggendong putrinya.
Balada Zikria penghina Risma: Kesal Anies Di-bully Berujung Bui:
Selama di Surabaya, ujar Daru, ia dan putrinya numpang menginap di rumah pengacaranya yang berada di Jalan Legundi. Sedangkan anaknya untuk sementara harus minum susu formula selama ditinggal Zikria.
Suami Zikria, tersangka penghina Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini, itu datang ke Polrestabes Surabaya. Daru datang untuk menjenguk istrinya. Daru juga mengajak serta putrinya yang nomor tiga, yang baru berusia 2 tahun.
Daru mengaku ikut satu pesawat mendampingi istrinya saat polisi menangkapnya dari Bogor hingga ke Surabaya. Selama di Surabaya, Daru menginap di rumah pengacaranya di Jalan Legundi.
Kepada media, Daru mengatakan apa yang dilakukan oleh istrinya merupakan kesalahan. Karena itu, ia menyampaikan permintaan maaf kepada masyarakat Surabaya, khususnya kepada Risma.
"Ya apa pun itu tetap salah. Tapi yang perlu ini kan permintaan maaf ke Bu Risma khususnya dan masyarakat Surabaya secara umumnya," ujar Daru.
