Kasus King of The King Nganjuk Dibawa Polisi Hingga ke Jawa Barat

Kasus King of The King Nganjuk Dibawa Polisi Hingga ke Jawa Barat

Sugeng Harianto - detikNews
Minggu, 02 Feb 2020 16:06 WIB
king of the king
Spanduk King of The King di Nganjuk (Foto: Istimewa)
Nganjuk -

Polisi belum menetapkan tersangka kasus pembentangan spanduk King of The King yang kerap disebut Indonesia Mercusuar Dunia (IMD) di Nganjuk. Polisi tengah mengejar pelaku utama yang diduga berada di salah satu kota di Jawa Barat.

"Untuk tersangka belum ada. Kami masih lakukan pendalaman. Kami masih kejar pelaku utama yang namanya tertera di spanduk yang viral lewat video. Diduga berada di salah satu kota di Jabar," ujar Kapolres Nganjuk AKBP Handono saat dihubungi detikcom, Minggu (2/2/2020).

Pelaku utama yang diduga berada di Bandung, kata Handono, yakni yang disebut bernama mister Dony Pedro. Namun saat ini polisi tengah kehilangan jejak ponsel yang bersangkutan lantaran tidak aktif.

"Anggota sedang mencari salah di satu kota di Jawa Barat semoga segera terungkap," ujarnya.

Sebelumnya dari pemeriksaan awal, Polisi mendapati ada 40 anggota IMD yang membayar sejumlah uang. Selain 40 anggota di Nganjuk, ada 8 anggota di Ngawi. Kesemuanya membayar sejumlah uang, lantaran diiming-iming mendapatkan duit miliaran rupiah.

Uang pembayaran ini ditransfer ke rekening atas nama Rosmini, yang disebut sebagai istri Dony Pedro. Para anggota membayar mulai dari Rp 100 ribu hingga Rp 1,5 juta.

Uang dari anggota IMD ini mencapai Rp 15 juta. Hal ini didapat dari 10 rekening berbeda. Polisi juga menyebut sedang mencari penggalang dana Rp 1,5 juta dengan iming-iming diganti dengan duit miliaran rupiah.

Tonton juga video Polisi Sudah Sebulan Pantau Kegiatan King of The King:

Video berdurasi 1 menit 28 detik yang menunjukkan pemasangan baliho itu sempat viral. Narasi pembentangan spanduk disuarakan oleh seorang perempuan.

Suara perempuan menyebut lokasi pembentangan spanduk berada di pasar burung Warujayeng, Nganjuk. Suara lantang itu menyebutkan agar masyarakat Nganjuk mengetahui Indonesia Mercusuar Dunia berjanji melunasi semua utang Indonesia.

Disebutkan dalam cuplikan video itu, Indonesia Mercusuar Dunia yang disingkat dengan IMD mengklaim bertujuan untuk kesejahteraan seluruh rakyat Indonesia dari Sabang sampai Merauke.

Berikut bunyi suara dalam video tersebut;

"Ini adalah proses pembentangan baliho IMD di A3 Nganjuk.

Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh, kami dari A3 Nganjuk sedang sosialisasi tentang IMD Indonesia Mercusuar Dunia. Selamat datang kepada mister Pedro, yang mulia mister Dony Pedro, bahwa di a3 Nganjuk telah dibentangkan sebagai sosialisasi kepada masyarakat agar mengerti agar mengetahui bahwa IMD Indonesia Mercusuar Dunia. Mister Dony Pedro melunasi hutang Indonesia untuk kesejahteraan seluruh rakyat Indonesia dari Sabang sampai Merauke yang berkeadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.

Di sini kami bentangkan di pasar, pasar manuk Warujayeng, pasar burung Warujayeng di mana di sini disaksikan oleh masyarakat sekitar, masyarakat sekitar pasar di sini sehingga mengetahui bahwa program IMD untuk kesejahteraan umat dari Sabang sampai Merauke, selamat datang, selamat datang selamat datang, bersama IMD Indonesia sejahtera, wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh"

Halaman 2 dari 2
(iwd/iwd)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.