Informasi yang dihimpun detikcom, hujan deras disertai angin kencang terjadi di Desa Suruhwadang, Kecamatan Kademangan, sekitar pukul 13.30 WIB.
Hempasan angin yang sangat kencang ini mengakibatkan sembilan rumah warga mengalami rusak ringan. Sebagian besar kerusakan berupa genting melorot dan atap rumah jebol.
"Sembilan rumah terdampak itu ada di dua dusun, yakni Dusun Krajan sebanyak tujuh rumah rusak ringan. Dan di Dusun Jodangsan ada dua rumah juga rusak ringan," jawab Kepala BPBD Kabupaten Blitar Achmad Cholik saat dimintai konfirmasi detikcom, Rabu (29/1/2020).
Untuk Dusun Krajan, rumah terdampak milik Kijo, Sigit, Mani, Sirum, Wito, Triasih, dan Sri Utami. Sedangkan yang di Dusun Jodangsan masing-masing rumah milik Mianto dan Lolo.
Selain sembilan rumah rusak, lanjutnya, sebuah tower milik Dispendukcapil Pemkab Blitar patah. Tower itu dipasang di area kantor Kecamatan Kademangan untuk pelayanan pengurusan administrasi kependudukan. Bisa dipastikan, dengan patahnya tower itu, layanan akan terganggu.
"Alhamdulillah nihil korban. Masyarakat semakin siaga bencana. Kami bersama tim gabungan telah lakukan asesmen. Kami banyak membutuhkan asbes dan balok kayu saat ini," imbuh Cholik.
BPBD Kabupaten Blitar mengimbau warga agar tetap waspada bencana, apalagi jika hujan turun dengan intensitas tinggi. Sebelumnya, angin kencang juga menerjang Kecamatan Bakung yang lokasinya tepat di sebelah selatan Kecamatan Kademangan ini.
Bencana itu terjadi pada Senin (28/01/2020) yang mengakibatkan tiga rumah rusak berat dan hasil update pendataan, 62 rumah lainnya mengalami rusak ringan. (fat/iwd)