Pembunuhan dan Pembakaran Rosidah Sudah Direncanakan Jauh-jauh Hari

Pembunuhan dan Pembakaran Rosidah Sudah Direncanakan Jauh-jauh Hari

Ardian Fanani - detikNews
Selasa, 28 Jan 2020 16:39 WIB
Polisi menangkap Ali Heri Sanjaya (27). Ia merupakan pembunuh Rosidah, wanita yang mayatnya ditemukan gosong terbakar.
Jumpa Pers Polres Banyuwangi/Foto: Ardian Fanani
Banyuwangi -

Pembunuhan dan pembakaran Rosidah sudah direncanakan jauh-jauh Hari. Pelaku merupakan Ali Heri Sanjaya yang merupakan teman kerja korban.

"Pelaku merencanakan aksi pembunuhan seminggu sebelumnya. Hingga akhirnya Jumat tanggal (24/1), pelaku minta tolong kepada korban untuk diantar pulang. Selanjutnya pelaku membonceng korban dengan mengendarai sepeda BeAt merah milik korban," ujar Kapolresta Banyuwangi Kombes Arman Asmara Syarifudin kepada detikcom, Selasa (28/1/2020).


Di tengah perjalanan, tambahnya, tersangka berpura-pura lelah dan meminta korban agar gantian memboncengnya. Setibanya di TKP, tersangka turun terlebih dahulu dan langsung memukul leher bagian kiri korban hingga terjatuh.

"Saat korban terjatuh inilah, pelaku langsung mencekik korban untuk memastikan korbannya mati. Ini terjadi sekitar pukul 18.30 WIB," imbuhnya.

Untuk menghilangkan jejak, tersangka lantas membeli bensin untuk membakar mayat korban. "Usai membeli bensin, pelaku lantas kembali ke TKP dan langsung membopong jenazah korban ke tengah kebun," sambungnya.

Simak Video "Sosok Mayat Wanita dengan Kondisi Terbakar Ditemukan di Kebun Kelapa Banyuwangi"

[Gambas:Video 20detik]




"Selanjutnya, jenazah korban ditumpuki 'lanjaran' atau bambu kecil dan menyiramnya dengan bensin. Kemudian pelaku langsung membakar dengan korek api miliknya," tambahnya.

Tanpa rasa bersalah, tersangka langsung meninggalkan TKP dan membawa kabur sepeda motor milik korban. Tersangka kemudian bersembunyi. Sementara pihak kepolisian langsung melakukan olah TKP dan penyelidikan kasus, setelah mayat Rosidah ditemukan.


"Kita langsung penyelidikan. Diawali dari olah TKP kita menemukan bukti petunjuk. Ada sandal, helm pink kemudian bambu runcing. Juga ada kancing baju, kancing jaket jeans. Jam tangan dan topi," imbuhnya.

Selanjutnya, polisi memeriksa lima orang saksi untuk mengungkap kasus tersebut. Keterangan saksi mengerucut kepada tersangka.

"Kita tangkap pelaku saat berada di jalan, dan pelaku mengakui semua perbuatannya," pungkasnya.

Halaman 2 dari 2
(sun/bdh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.