Busa putih yang baru pertama kali muncul di sungai mulai dari Dam Sumput hingga fasilitas kuliner Perumahan Kahuripan Nirwana Village (KNV), kini hilang tak berbekas.
"Buih busa putih itu hilang sedikit demi sedikit mulai kemarin malam. Kemudian pagi tadi busanya hilang sama sekali," kata Fitri (24) warga Sumput Rt 4, Rw 2 kepada detikcom di lokasi, Minggu (19/1/2020).
Plt Bupati Sidoarjo Nur Achmad Syaifuddin mengatakan bila nantinya air yang diuji terbukti ada pencemaran, selanjutnya akan dilakukan penelusuran asal mula pencemaran sungai tersebut.
"Apabila nantinya diketahui asal mula buih busa itu dari salah satu perusahaan dan hasil uji baku mutu air membahayakan masyarakat, maka kami akan tindak tegas berdasarkan hukum," kata Nur Achmad.
Dia menambahkan, selama ini sungai di Dam Sumput ini tidak pernah ada fenomena seperti ini. Pihaknya akan melakukan penelusuran dan mencari penyebab sungai ini berbusa.
"Fenomena ini terus kami perhatikan, meskipun saat ini sudah tidak mengeluarkan busa, tapi tetap kami lakukan penelitian uji baku mutu airnya," tandas Nur Achmad. (fat/fat)