Cegah Tragedi Longsor Terulang, Penghijauan Gencar Dilakukan di Jombang

Jombang - Awal 2014 silam publik dikejutkan tanah longsor yang menewaskan 14 penduduk Dusun Kopen, Desa Ngrimbi, Kecamatan Bareng, Jombang. Agar bencana alam serupa tidak terulang, penghijauan pun gencar dilakukan.

Seperti yang dilakukan Polres Jombang menanam 3.000 pohon di dua lokasi. Lokasi pertama yang menjadi sasaran penghijauan adalah lapangan latihan tempur (Latpur) Satuan Brimob Polda Jatim di Bareng.

Penanaman pohon diawali dengan apel yang dipimpin Kapolres Jombang AKBP Boby Pa'ludin Tambunan. Apel ini diikuti seluruh anggota kesatuan Polres Jombang, Satuan Brimob, Polsek jajaran, Koramil Bareng, Senkom, Banser, staf Kecamatan Bareng dan pelajar.

Selanjutnya, Kapolres Boby menanam pohon di lapangan Latpur Satuan Brimob Polda Jatim bersama para undangan. Yaitu Danyon Detasemen C Brimob Madiun, Ketua Bhayangkari Cabang Jombang, Ketua Ranting Bhayangkari se-Jombang, Camat dan Danramil Bareng, serta Kapolsek Jajaran.

Kapolres Jombang AKBP Boby Pa'ludin Tambunan mengatakan, hari ini pihaknya menanam 1.001 pohon di lapangan Latpur Satuan Brimob Polda Jatim. Terdiri dari 150 pohon jati, 170 sengon, 100 trembesi, 106 sono, 175 mahoni, 150 pohon sirsat, serta 150 pohon jenis lainnya.

"Kami berikan bibit-bibit pohon yang bakal menjadi pohon yang rindang, kuat akarnya, serta besar batangnya. Harapannya bisa membatu memperkuat tanah agar tidak erosi atau longsor, serta mempunyai serapan air yang bagus," kata Boby kepada detikcom, Jumat (10/1/2020).

Sementara penghijuan kedua menyasar lapangan Satlantas Polres Jombang. Sebanyak 1.999 pohon ditanam di lokasi ini. Mulai dari 400 pohon jati, 250 sengon, 300 trembesi, 200 sono, 200 mahoni, 300 sirsat, hingga 349 pohon jenis lainnya. Dengan begitu, total yang ditanam Polres Jombang 3.000 pohon.

"Penanaman pohon ini juga dilakukan serentak di Jawa Timur agar suatu saat nanti bisa mengurangi bencana alam, seperti tanah longsor dan banjir," terang Boby.

Selain bebas bencana alam, Boby berharap Jombang menjadi lebih asri di masa yang akan datang. "Penanaman pohon ini kami lakukan tentunya suatu saat nanti akan dinikmati oleh anak cucu kita, semoga Jombang semakin asri dan hijau," tandasnya.

Tanah longsor menerjang permukiman penduduk di Dusun Kopen, Desa Ngrimbi pada Februari 2014. Selain merusak rumah-rumah warga, tanah longsor menelan 14 korban jiwa. (fat/fat)