Selain pohon Tabebuya, juga ditanam pohon mangga, matoa dan pohon lain yang bertahan lama. Selain sebagai penghijauan juga dapat mengantisipasi banjir.
Kapolrestabes Surabaya Kombes Sandi Nugroho mengatakan aksi menanam pohon merupakan bagian dari kepedulian polisi pada lingkungan.
"Situasi saat ini, banyak pohon tumbang akibat cuaca ekstrem. Dan penanaman (pohon) ini bisa dapat mengganti untuk ke depannya," kata Sandi usai penanaman pohon di Mapolrestabe Surabaya, Jumat (10/1/2020).
Sandi menambahkan penanaman pohon ini dilakukan untuk reboisasi atau pengganti pohon yang tumbang akibat cuaca ekstrem. Sandi menegaskan ini juga merupakan perintah Kapolri Jenderal Idham Aziz untuk memperindah mako agar lebih teduh.
"Ini juga menjadi atensi dari Kapolri agar Markas kepolisian ditanami pohon, supaya lebih indah dan bagus," ujar Sandi.
Sandi menambahkan pihaknya sebelumnya juga sudah melakukan kegiatan yang sama bersama Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini.
"Sebelumnya kami juga melakukan kegiatan yang sama bersama ibu Wali Kota Surabaya, menanam pohon di lokasi pesisir pantai, guna mengantisipasi bencana banjir," ungkap Sandi.
"Hari ini kami bersama Polsek jajaran menanam seribu pohon, dan target kami ke depannya 10 ribu pohon," tandas Sandi. (iwd/iwd)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini