Di depan anggotanya, AKBP Harun mengungkapkan Polres Lamongan menjadi fenomenal sebab dalam waktu 2 tahun mampu meraih predikat Wilayah Bebas Korupsi (WBK) yang kemudian menjadi WBBM.
"Ini yang menjadikan fenomenal," kata Kapolres yang saat serah terima jabatan juga ditandai dengan penyematan pin WBBM ini, Selasa (7/1/2020).
Menurut Harun, predikat WBBM merupakan tanggung jawab berat yang harus dilaksanakan dan dilanjutkan. Untuk itu, kapolres memastikan akan melanjutkan tongkat estafet yang dilakukan kapolres sebelumnya, AKBP Feby DP Hutagalung. Kapolres juga berharap semua anggota mau dan mampu mempertahankan apa yang telah diraih sebelumnya.
"Kita harus bisa mempertahankan apa yang telah diraih alumni Kapolres Lamongan (Feby DP Hutagalung, red)," tandas kapolres.
Dia menambahkan, kapolres sebelumnya juga memperhatikan fasilitas untuk menunjang kinerja Polres Lamongan dengan banyak peninggalan pembangunan fisik hingga ke anggota yang dipikirkan dengan dipersiapkannya barak bujang. "Merawat dan mempertahankan dan tidak hanya bisa membangun, tapi lupa merawatnya, kalau ada yang kurang akan dilengkapi,' ujarnya.
Sementara AKBP Feby DP Hutagalung yang akan berpindah tugas ke Mojokerto ini mengatakan perpisahan menurutnya momen yang luar biasa. Feby menyebut, predikat WBK hingga WBBM bisa diraih karena soliditas anggota.
"Berikan yang terbaik, hindarkan permasalahan-permasalahan dan jangan ada oknum yang melakukan pelanggaran. Tugas pokok bhayangkara sejati adalah melakukan dengan ikhlas dan pelayanan pada nasyarakat yang sebaik-baiknya," ungkap Feby sambil meminta maaf jika selama 2 tahun bertugas ada kekurangan dan kesalahan. (fat/fat)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini