Korban dikenal punya kebiasaan buruk yakni memperbaiki pompa air tanpa memutuskan aliran listriknya. Korban adalah Suwadi (46), warga Dusun Widodaren, Desa Suruhwadang, Kecamatan Kademangan, Kabupaten Blitar.
Jasad korban pertama kali ditemukan oleh tetangganya, Nuli (48) yang melintas di lokasi kejadian. Saksi yang pulang dari mencari rumput melihat sosok korban tengkurap di tanah.
Merasa janggal dengan pemandangan itu, Nuli kemudian memberitahu beberapa warga sekitar untuk didekati dan dilihat bersama-sama."Ternyata korban sudah tewas. Ketika jasad korban dibalik, terdapat kabel listrik yang menempel di tangan kiri korban. Dan di sekitar lokasi terdapat satu buah pompa air yang belum terpasang," kata Kapolsek Lodoyo Barat AKP Rusmin dikonfirmasi detikcom, Sabtu (4/1/2020).
Warga kemudian membawa jenazah korban ke rumahnya dan melaporkan kejadian ini ke perangkat desa. Pamong desa meneruskan laporan ke Mapolsek Lodoyo Barat di Kademangan. Menerima laporan ini, polisi datang ke rumah duka bersama tim medis Puskesmas Kademangan untuk memeriksa penyebab kematian korban.
"Berdasarkan pemeriksaan luar yang dilakukan bidan Puskesmas Kademangan, tidak temukan tanda tanda kekerasan. Diduga korban tersengat aliran listrik karena ditemukan ada kabel listrik yang menempel di tangan kirinya," ungkapnya.
Dugaan ini juga diperkuat keterangan anggota keluarganya. Korban disebut sering bertindak ceroboh memperbaiki pompa air tanpa memutuskan dulu aliran listriknya.
"Keluarga menolak diautopsi sehingga membuat surat pernyataan yang disaksikan oleh aparat dan pamong desa," pungkasnya.
Simak Video "Pemakaman Pasutri Korban Kesetrum Diwarnai Isak Tangis"
(iwd/iwd)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini