Puluhan PNS di Ponorogo Cerai Selama 2019, Ini Penyebabnya

Puluhan PNS di Ponorogo Cerai Selama 2019, Ini Penyebabnya

Charolin Pebrianti - detikNews
Jumat, 03 Jan 2020 14:48 WIB
Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Pemkab Ponorogo, Winarko Arief Tjahjono/Foto: Charolin Pebrianti
Ponorogo - Sepanjang 2019, ada puluhan pasangan PNS di Ponorogo yang bercerai. Apakah karena faktor ketidakcocokan?

"Paling banyak alasannya karena pertengkaran dalam keluarga," kata Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Pemkab Ponorogo, Winarko Arief Tjahjono, Jumat (3/1/2020).

Berdasarkan data di BKPSDM, pada 2018 ada 29 kasus perceraian. Yang disetujui 26 kasus, dua kasus ditolak dan satu kasus rujuk kembali.


Sedangkan tahun lalu ada 27 kasus perceraian. Terdiri dari 20 kasus yang disetujui, satu kasus ditolak, satu kasus dicabut serta lima kasus yang masih dilakukan mediasi.

"Paling banyak yang menggugat itu wanita," terangnya.

Winarko menambahkan, kedua pasangan biasanya memiliki niat ingin berpisah dengan baik-baik. Kemudian dalam tiga bulan kasus sudah bisa selesai.

"Sebelum dibawa ke sini biasanya dibina dulu di masing-masing OPD sebanyak tiga kali. Ke sini juga dibina tiga kali," imbuhnya.


Meski banyak yang mengajukan perceraian, lanjut Winarko, tidak semua kasus perceraian diterima. Ada juga yang ditolak karena kurangnya bukti atau hanya fitnah.

"Kalau bukti cukup ya kita putuskan diterima atau ditolak," pungkasnya.
Halaman 2 dari 2
(sun/bdh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.