Hujan lebat yang mengguyur sejumlah wilayah di Pasuruan meningkatkan debit sejumlah sungai. Salah satunya Sungai Magersari di Kecamatan Grati, yang meluap ke pemukiman warga Desa Kedawungkulon karena tersumbat tumpukan sampah.
Mengetahui sungai sudah meluber ke pemukiman, personel Polres Pasuruan Kota yang tengah melakukan patroli sungai langsung mengajak warga dan sejumlah personel TNI membersihkan sampah. Di bawah gerimis dan gelap malam, sampah yang memenuhi sungai dan tersangkut di jembatan dibersihkan.
Setelah sampah bersih, aliran air lancar. Debit air sungai yang sebelumnya berada di angka 340 cm surut menjadi 310 cm. Air yang menggenangi pemukiman warga berangsur surut.
"Kami akan terus melakukan kerja bakti saat musim hujan. Kami ingin melindungi, mengayomi dan melayani masyarakat dari bencana banjir," kata Wakapolres Pasuruan Kota Kompol Mario Prahatinto usai kerja bakti, Kamis (2/1/2020) tengah malam.
Selain kerja bakti, pihaknya juga terus melakukan patroli sungai untuk mengantisipasi banjir. "Bapak Kapolres juga terus memantau sungai-sungai agar bisa melakukan antisipasi dengan cepat saat terjadi banjir," lanjut Mario.
Desa Kedawungkulon, Kecamatan Grati merupakan salah satu desa yang rawan banjir. Pada puncak musim hujan, banjir di wilayah ini bisa mencapai 2 meter. (sun/bdh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini