Bacok Polisi, Pengedar Narkoba di Surabaya Ditembak Mati

Bacok Polisi, Pengedar Narkoba di Surabaya Ditembak Mati

Deny Prastyo Utomo - detikNews
Kamis, 02 Jan 2020 12:42 WIB
Jasad pelaku di kamar mayat RSU dr Soetomo (Foto: Deny Prastyo Utomo)
Surabaya - Polisi kembali menembak mati budak narkoba. Kali ini polisi menembak mati seorang kurir sekaligus pengedar sabu dan pil ekstasi.

Dari informasi yang dihimpun detikcom, pelaku berinisal RW (29), warga Petemon Kuburan, Sawahan, Surabaya. Kasus ini berawal dari pengembangan kasus pil happy five dengan tersangka FM (24), warga Blimbing, Malang.

Dari FM, polisi mendapatkan informasi adanya transaksi narkoba di kos FM di Petemon Sidomulyo Utara. Dari transaksi itu polisi akhirnya mengamankan RW dengan barang bukti 1 ons sabu dan 50 butir pil ekstasi yang ditemukan di dalam kosnya.


Dua polisi yang dibacokDua polisi yang dibacok (Foto: Deny Prastyo Utomo)

Di kos itu, polisi juga menemukan sesuatu yang mengindikasikan adanya pengiriman narkoba lain. "Kami juga menemukan tiga bungkus kertas warna coklat bekas pengiriman barang dan beberapa plastik berukuran kecil," kata Kasat Narkoba AKBP Memo Ardian kepada detikcom, Kamis (2/1/2020).

RW akhirnya mengaku bahwa memang ada pengiriman lain. Dan narkoba pengiriman lain itu berada di sebuah gudang di kawasan Jabon, Sidoarjo.

RW kemudian dikeler ke gudang tersebut. Namun saat berada di lokasi, RW tiba-tiba mengambil parang yang ada di gudang. Dia melawan petugas dengan mengayunkan parang tersebut. Dua polisi terluka akibat sabetan parang.


"Saat kita keler sekitar pukul 03.00 WIB, pelaku berusaha melawan petugas dengan parang. Terpaksa kami lakukan tindakan tegas terukur," lanjut Memo.

Polisi mencoba menolong RW dengan membawanya ke RS Bhayangkara. namun, nyawa RW tidak tertolong. Jasad RW sudah dibawa ke kamar mayat RSU dr Soetomo.

Simak Video "Polisi Bekuk 2 Pengedar Sabu di Cilegon"

[Gambas:Video 20detik]

(iwd/iwd)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.