Hingga pukul 15.00 WIB, pengunjung 40 ribu orang. Humas PD Taman Satwa Kebun Binatang Surabaya, Wini Hustiani menyebut jumlah ini cukup banyak dibandingkan hari libur Nataru sebelumnya.
Pantauan detikcom di lokasi, pintu masuk KBS terlihat dipadati masyarakat. Bahkan, terasa berdesakan saat memasuki area masuk. Selain itu, di KBS ini banyak pula pengunjung yang menggelar tikar sembari menikmati kudapan yang dibawa dari rumah.
"Tahun baru ini targetnya 70 ribu pengunjung, tapi ini sudah ada 40 ribu pengunjung yang masuk," kata Wini saat ditemui di KBS, Rabu (1/1/2020).
Biasanya, Wini menyebut pengunjung KBS sempat naik turun. Mulai dari belasan ribu hingga puncaknya pada 29 Desember yang mencapai 38 ribu pengunjung.
Sementara untuk menyambut momentum libur Nataru ini, Wini menyebut menyiapkan berbagai tari-tarian tradisional khas Indonesia. di sini, pengunjung tak hanya berwisata edukasi tentang satwa, namun juga tentang budaya.
![]() |
"Ini baru kita angkat tema lestari satwaku, lestari budayaku. Ada beberapa tarian yang ditampilkan misalnya dari Bali ada Tari Pendet, Tari Legong, Tari Cenderasih, dari Jawa ada Tari Gandrung, kemudian kalau Papua ada tarian Papua, ada tarian Sumatra tari Piring," papar Wini.
"Ini kita lakukan supaya pengunjung tidak melupakan kesenian tradisional di Indonesia. Tak hanya satwanya, tapi ada banyak budaya yang harus dilestarikan," imbuhnya.
Sedangkan untuk spot yang paling disukai pengunjung, Wini menambahkan gajah masih menjadi primadona. Selain itu, harimau sumatra, jerapah dan beruang juga cukup diminati.
"Yang paling disuka ada elephant, ada giraffe, harimau sumatera, baru beruang. Kalau saya melihat setiap tahun baru pasti padat walaupun targetnya selalu terlampaui, saya melihat KBS masih menjadi destinasi favorit karena letaknya di tengah kota," lanjut Wini.
Salah satu pengunjung, Fitri mengatakan dirinya memang sengaja mengajak keluarga dan keponakan berkunjung ke KBS. Selain untuk mengisi waktu liburan, Fitri juga ingin mengenalkan keberagaman satwa kepada keponakannya.
"Seneng sih, di sini banyak satwa lucu-lucu. Jadi adek sama keponakan seneng. Terus ada spot untuk selfie-selfie juga," pungkas Fitri.
Tonton juga Waspada! Bendung Katulampa Siaga 2 :
(hil/fat)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini