"Ini upacara pemberangkatan Satbrimob Polda Jatim BKO ke Polda Papua, khususnya di tempat yang rawan di daerah Puncak dan Puncak Jaya," kata Wakapolda Jatim Brigjen Djamaludin di Mapolda Jatim, Jalan Ahmad Yani, Surabaya, Selasa (31/12/2019).
Djamaludin menambahkan, 200 anggota ini akan bertugas di Polda Papua selama 6 bulan. Dia menyebut, sebelum berangkat, seluruh anggota telah mendapatkan pelatihan.
"Ini akan melaksanakan tugas selama enam bulan. Ada 200 personel yang akan dikirim. Mereka sebelum berangkat beberapa bulan lalu sudah dilakukan pelatihan. Dan tadi saat kita tanya ada yang sudah dua kali BKO di Papua. Jadi mereka ada yang sudah mengenal wilayah," imbuhnya.
Tak hanya itu, Djamaludin berpesan para anggota sigap menghadapi seluruh ancaman hingga kemungkinan yang akan datang. Dia juga ingin anggota Brimob yang diberangkatkan ini tetap utuh 200 orang saat pulang nanti.
"(Penggunaan sniper) ya itu tergantung daripada ancaman di yang ada di lapangan. Tadi sambutan Pak Kapolda berintensitas tinggi. Jadi kalau ada ancaman seperti itu, ya mereka inilah yang akan menghadapi. Nanti mereka diberangkatkan malam ini. Semoga berangkat 200, pulang kembali 200, amin," harapnya. (hil/iwd)











































