Pada kerajaan Majapahit telah dikenalkan terminologi Bhinneka Tunggal Ika dan Merah Putih. Konsep ini akhirnya disepakati sebagai identitas perekat bagi bangsa Indonesia.
"Tidak berlebihan jika saya sebut bahwa Jantungnya Indonesia adalah Jawa Timur, mengingat bumi Majapahit ini telah memberikan kontribusi besar berbagai konsep dan pemikiran yang akhirnya disepakati sebagai perekat identitas bangsa, yaitu Bhinneka Tunggal Ika dan Merah Putih," kata Khofifah
Tak hanya itu, kebhinnekaan yang menjadi semboyan Bangsa Indonesia merupakan sebuah anugerah besar. Hal ini, lanjut Khofifah harus dibangun dan diwujudkan dalam keserasian.
"Ini yang harus terus dipupuk. Yang berbeda tidak perlu dipaksakan sama dan yang sama jangan dibeda-bedakan. Mari kita bangun harmoni dalam keberagaman," imbuhnya.
Tak hanya itu, Jatim juga memilki surplus 2,6 juta ton beras yang saat ini menjadi tumpuan 16 provinsi. Sementara produksi telur di Jatim mencapai 8,2 milyar butir telur. Artinya, Jatim surplus 2,8 miliar butir telur yang siap menyuplai daerah lain. Begitu pula dengan daging ayam hingga sapi.
Melihat fakta-fakta ini, Khofifah mengajak seluruh unsur untuk mencari dan menemukan format-format dalam membentuk keserasian sosial. Hal ini untuk mewujudkan kemajuan Indonesia.
"Makin sering Pak Mensos hadir di sini rasanya pembelajaran kehidupan ala Majapahit akan banyak kita temui. Tentu juga makin banyak program yang diturunkan di Jatim," jelas Khofifah di depan Menteri Sosial.
Di kesempatan yang sama, Mensos Juliari P. Batubara berharap kegiatan yang dilakukannya ini bisa bermanfaat dan dapat tersalurkan dengan baik. Juliari ingin program BPNT ini juga meningkatkan kesejahteraan masyarakat Jatim.
"Ke depannya benar-benar bantuan yang dari pemerintah melalui dinas (Kementerian) sosial ini benar-benar sesuai dan tepat sasaran," harapnya.
Tonton juga video Khofifah Akui Komunikasi ke Rommy soal Jabatan Kakanwil Jatim:
(hil/fat)