Kasi Kedaruratan BPBD Jatim, Satriyo Nurseno mengatakan salah satu daerah yang berdampak hujan dengan angin kencang yakni di Dusun Ger Sabe, Desa Burneh, Burneh, Bangkalan, Madura. Video angin kencang di daerah tersebut juga sempat menyebar di aplikasi pesan.
Satriyo menyebut kejadian ini mengakibatkan kerusakan di sejumlah titik. Dari data yang diperoleh detikcom, angin kencang ini merusak tujuh warung milik warga, dua bangunan pergudangan, bengkel, sebuah mobil, hingga menumbangkan beberapa pohon dan tiang listrik.
Namun, Satriyo menyebut dari kejadian angin kencang di Madura pada Senin (9/12) sore, namun tidak menelan korban jiwa hingga korban luka-luka.
"Hujan deras disertai angin kencang terjadi Senin pukul 15.00 WIB menyebabkan beberapa pohon tumbang, tiang listrik roboh," kata Satriyo kepada detikcom di Surabaya, Selasa (10/12/2109).
Selain Madura, ada tiga daerah yang terdampak hujan disertai angin kencang. Pada kejadian Minggu (8/12) malam, ada tiga daerah yang terdampak. Yakni Kabupaten Bojonegoro, Magetan dan Ponorogo.
"Minggu malam tadi terpantau tiga kabupaten," imbuhnya.
Dari tiga kabupaten, Satriyo menyebut Bojonegoro terkena dampak terparah. Datanya, ada satu rumah rusak berat, 27 rumah dan satu puskemas rusak ringan. Sementara di dua kabupaten lainnya, Ponorogo dan Magetan hanya pohon tumbang saja.
"Sementara untuk korban nihil," pungkasnya. (hil/fat)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini