Enam Jam Terjebak di Dalam Sumur, Warga Kediri Ini Hanya Pingsan

Enam Jam Terjebak di Dalam Sumur, Warga Kediri Ini Hanya Pingsan

Erliana Riady - detikNews
Sabtu, 16 Nov 2019 19:36 WIB
Penyelamatan warga yang trejebak di dalam sumur (Foto: Erliana Riady/Istimewa)
Blitar - Seorang pria terjebak di dalam sumur selama enam jam. Hebatnya, meski terjebak dalam sumur yang mengandung gas, pria berusia 50 tahun itu hanya pingsan.

Peristiwa ini terjadi di Dusun Selorejo, Desa Sidorejo Kecamatan Ponggok, Kabupaten Blitar. Korban bernama Lamidin, warga RT 25 RW 06 Kelurahan Maegourip Kecamatan Ngancar, Kabupaten Kediri.

Sekitar pukul 10.30 WIB, korban bersama keponakannya, Suhardi (18) diminta menguras sumur bor milik Muaji (55). Sumur dengan diameter 1,5 meter itu kedalamannya sekitar 15 meter.


Korban mengecek sumur dengan membakar batang daun kelapa, lalu didiamkan selama 2 jam. Ini untuk mengetahui sumur mengeluarkan gas atau tidak.

Kemudian korban turun ke dalam sumur menggunakan tali tambang yang dikerek, untuk menguras pasir bersama Suhardi. Aktivitas ini dilakukan mereka berdua hingga dua kali naik.

"Sekitar 30 menit kemudian, paklik (korban) mengeluh pusing. Lalu saya pangil-panggil tidak nyaut sama sekali," tutur Suhardi kepada petugas BPBD Kabupaten Blitar di lokasi, Sabtu (16/11/2019).

Suhardi kemudian lari melaporkan hal ini kepada Muaji. Pemilik sumur bergegas melaporkan ke Polsek Ponggok. Namun karena kondisi sumur yang dinilai membahayakan tanpa dilengkapi peralatan keamanan, polisi kemudian menghubungi BPBD Kabupaten Blitar.

Petugas BPBD tiba di lokasi langsung menyiapkan peralatan lengkap keamanan untuk proses penyelamatan. Namun karena medan sempit, proses evakuasi tidak bisa dengan cepat diselesaikan.

"Baru sekitar pukul 17.15 WIB, petugas kami bisa mengevakuasi korban naik ke atas. Korban selamat dan langsung kami bawa ke RSUD Mardi Waluyo untuk mendapatkan perawatan intensif," jawab petugas Pusdalob BPBD Kabupaten Blitar, Bhakti Tri Utomo dikonfirmasi detikcom.


Kasus seperti ini kerap terjadi di musim kering yang panjang. Masyarakat biasanya mengandalkan tukang kuras sumur ketika sumber air mereka debit airnya mengecil. Untuk itu, BPBD Kabupaten Blitar mengimbau, agar keselamatan kerja yang utama diprioritaskan.

"Kita perlu memikirkan keselamatan dan memberikan perhatian pada tindakan pencegahan," pungkasnya.
Halaman 2 dari 2
(fat/fat)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.