Pilkades Serentak di Banyuwangi, 3.493 Personel Gabungan Diterjunkan

Pilkades Serentak di Banyuwangi, 3.493 Personel Gabungan Diterjunkan

Ardian Fanani - detikNews
Selasa, 08 Okt 2019 15:09 WIB
Wakil bupati dan Kapolres Banyuwangi menginspeksi petugas pengamanan gabungan. (Amir Baihaqi/detikcom)
Banyuwangi - Banyuwangi akan menggelar pemilihan umum kepala desa (pilkades) serentak pada Rabu (9/10/2019) besok. Untuk persiapan pengamanannya, Polres Banyuwangi menggelar apel gelar pasukan Operasi Mantap Praja Gandrung di Taman Blambangan.

Apel gelar pasukan tersebut diikuti personel gabungan yang terdiri atas Polri, TNI, Satpol PP, dan Satuan Perlindungan Masyarakat (Satlinmas), Selasa (8/10/2019).

Apel ini dipimpin langsung oleh Kapolres Banyuwangi AKBP Taufik Herdiansyah Zeinardi yang dihadiri forum pimpinan daerah, Wakil Bupati Banyuwangi Yususf Widyatmoko, Komandan Distrik Militer (Dandim) Letkol Inf Yuli Eko P, dan Kepala Kejaksaan Negeri Banyuwangi M Mikroj.

Dalam amanatnya, Taufik mengatakan apel gelar pasukan ini untuk mengecek kesiapan akhir para personel keamanan, termasuk juga sarana dan prasarana yang diperlukan. Kapolres mengaku ribuan personel dilibatkan terdiri atas TNI, Polri, dan Satlinmas.


"Untuk pengamanan pilkades serentak ini, kami menerjunkan 3.943 personel," kata Taufik kepada detikcom.

Mereka terdiri atas 864 personel dari kepolisian, 310 personel TNI, serta 2.030 personel dari Satlinmas. Serta diperkuat 289 personel BKO tambahan yang terdiri dari 1 satuan setingkat kompi (SSK) dari Brimob Polda Jatim, 1 regu penjinak bom, serta bantuan dari Jember, Situbondo, dan Bondowoso.

"Mulai hari ini mereka akan langsung bergeser menuju wilayah penugasannya dan bertugas hingga penghitungan hasil suara selesai pada Kamis (10/10) nanti," ujar Kapolres.

Ribuan personel tersebut, lanjut Taufik, akan disebar di 130 TPS di seluruh Banyuwangi. Jumlah personel di setiap TPS menyesuaikan dengan potensi kerawanan masing-masing lokasi.

"Untuk pengamanan di daerah aman, 1 personel bisa meng-cover 2-3 TPS. Di zona rawan 1 personel untuk 1 TPS. Sementara sangat rawan, 1 TPS akan dijaga hingga 2 personel. Ini untuk meminimalkan hal-hal yang tidak kita harapkan," urainya.


Sementara itu, Wabup Yusuf berterima kasih atas dukungan dan sinergi seluruh aparat Kepolisian dan TNI, termasuk Satlinmas dalam mengamankan pilkades besok. Wabup berharap pelaksanaan pilkades dapat berjalan aman sebagaimana harapan semua pihak.

"Kami yakin dengan sinergi ini pesta demokrasi warga desa besok insyaallah akan berjalan aman dan lancar. Terima kasih kepada semua pihak yang terlibat dalam pengamanan pilkades," kata Wabup.

Wabup pun meminta masyarakat umum, khususnya para warga desa, berpartisipasi menciptakan situasi yang aman. Meskipun berbeda dukungan calon, semangat persaudaraan desa tetap terjaga.

"Mari kita jalankan proses pilkades yang sejuk. Apa pun hasilnya nanti, seluruh warga harus mendukung calon terpilih untuk bekerja bagi kemajuan desa," pungkas Yusuf.




Tonton juga video KPU Waspadai Adanya Serangan Siber di Pilkada 2020:

[Gambas:Video 20detik]


(iwd/iwd)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.