Kebakaran Hutan di Gunung Arjuno-Welirang Dinyatakan Padam

Kebakaran di Gunung Arjuno-Welirang padam/Foto: Istimewa

Pasuruan - Kebakaran yang melanda Gunung Arjuno-Welirang, baik di kawasan Tahura R Soerjo maupun Perhutani sejak beberapa hari terakhir dipastikan sudah padam. Namun pengelola kawasan tetap berpatroli mengantisipasi munculnya titik api.

"Kawasan Tahura di Arjuno-Welirang hari ini sudah nihil kebakaran," kata Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Tahura R Soerjo, Ahmad Wahyudi, Sabtu (5/10/2019).

Sejak awal tahun, kawasan Tahura Gunung Arjuno-Welirang kerap dilanda kebakaran. Kebakaran terjadi di sejumlah lokasi baik di wilayah Pasuruan, Malang, Batu hingga Mojokerto.

Terakhir pada Rabu (2/10) malam, kebakaran terjadi di dua titik yakni Blok Kokopan wilayah Pasuruan dan Blok Plorotan wilayah Mojokerto. Petugas gabungan dari berbagai unsur dan relawan yang melakukan pemadaman kewalahan karena area kebakaran sangat luas. Kebakaran di dua titik ini bisa dikendalikan pada Jumat (4/10).

"Sempat muncul api di lokasi lain, di desa Dilem, Kecamatan Gondang, Mojokerto. Petugas langsung menuju titik api dan berhasil memadamkan," terang Wahyudi.

Wahyudi belum memastikan berapa hektare lahan konservasi yang terbakar di tiga titik tersebut.

Selain di wilayah Tahura, kebakaran juga terjadi di dua titik di wilayah Perhutani, sejak Minggu (29/9). Yakni di hutan produksi, Kelurahan Ledug, Kecamatan Prigen, Kabupaten Pasuruan dan hutan lindung, Desa Claket, Kecamatan, Mojokerto.

Kepala Sub Seksi Pengelolahan Hutan Bersama Masyarakat (KSS PHBM) Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Pasuruan, Margono, mengatakan pada Rabu (2/1), kebakaran di dua titik ini berhasil dipadamkan.

"Yang di Pacet itu hutan lindung, kurang lebih 1 hektare yang terbakar. SEdangkan di Ledug itu hutan produksi, kurang lebih 2 hektare yang terbakar," terang Margono.

Tonton juga video Status Darurat Pencemaran Udara di Riau Resmi Dicabut:

[Gambas:Video 20detik]

(fat/fat)