Mereka yang mendaftarkan diri mengikuti kontestasi politik di PDIP Lamongan ini di antaranya Sekretaris Daerah (Sekda) Lamongan Yuhronur Efendi, Wakil Bupati Lamongan Kartika Hidayati, Sholahuddin mantan ketua PCNU Lamongan Bi'in Abdussalam, mantan anggota DPRD Jatim Suhandoyo, anak muda dari Sambeng Suroto, Ketua DPC PDIP Lamongan Saim, Ketua DPC NasDem Lamongan Kaharudin dan Kolonel Soleh. 9 Orang tersebut sudah mengembalikan formulir pendaftaran.
"Ada 9 nama yang mendaftar ke sekretariat PDIP kami," kata Saim Ketua DPC PDIP Lamongan, di Sekretariat PDI Perjuangan, Jalan Kusuma Bangsa, Sabtu (14/9/2019).
Selanjutnya, kata Saim, berkas lamaran pendaftaran balon bupati maupun wakilnya ini akan diserahkan ke DPD PDIP di Surabaya untuk dilakukan fit and proper test sesuai dengan kriteria partai. Saim sendiri mengaku, jika calon yang nantinya bakal diusung PDIP adalah orang yang mempunyai elektabilitas partai.
"Pastinya elektabilitas calon itu sendiri, dan kami di internal PDIP akan melakukan survei terhadap calon yang telah mendaftar," tambahnya.
Meski pendaftaran di DPC PDIP Lamongan sudah ditutup, namun di DPD PDIP Jatim sendiri masih dibuka selama tiga hari dari 14-17 September 2019 mendatang. Tujuan dibukanya pendaftaran di tingkat DPD untuk mengakomodir calon-calon lainnya yang terlambat mendaftar di kantor DPC PDIP Lamongan.
"Tidak hanya ditingkatkan DPD saja, DPP PDIP juga bakal membuka pendaftaran," ungkapnya.
Dari 9 nama yang mendaftar, Wabup Lamongan Kartika Hidayati mengaku siap mengikuti pesta demokrasi lima tahunan itu. Kartika yang dikawal puluhan ibu-ibu muslimat NU juga siap berpasangan dengan siapapun nanti. Sementara banyaknya calon yang mengikuti penjaringan di PDIP, tidak membuat semangat Wakil Bupati Lamongan perempuan pertama kali ini pesimis. Ia tetap optimis bisa diusung PDIP.
Dia menilai, 9 nama yang maju mencalonkan diri sebagai bakal calon bupati itu juga dianggap rival berat. Pasalnya dalam pemilihan itu semua calon berkeinginan untuk menang. "Semua kita anggap berat pesaing kita. Tapi tetap optimis saya, dan jika saya terpilih maka saya akan melanjutkan pembangunan pemerintah ini lagi," tandasnya.
Sementara calon lainnya yang mendaftar juga mengaku optimis akan bisa meraih rekomendasi dari PDIP. Sedangkan PDIP Lamongan hingga kini terus melakukan komunikasi politik dengan partai lain untuk melakukan koalisi karena tidak bisa mengusung sendiri.
Simak juga video "Temui Jokowi, Bawaslu Curhat Masalah Netralitas ASN di Pilkada" :
(fat/fat)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini