Kirab Nayoko Projo, Berkah Warga Magetan Dalam Ledug Suro

Magetan - Pemkab Magetan menggelar puncak perayaan tahun baru Islam 1441 Hijriah di bulan Muharam atau Suro. Ledug suro merupakan rangkaian acara dengan menggelar kirab Nayoko Projo dan rebutan roti bolu Rahayu.

"Senang sekali ini dapat kue bolu rahayu. Nanti dimakan bersama anak dan cucu di rumah biar dapat berkah," jelas Darmiati (50) warga kelurahan Ringinagung kepada detikcom di GOR Ki Mageti, Sabtu sore (7/9/2019).

Tradisi ledug suro dan rebutan kue atau roti khas Magetan, panitia menyebut menghabiskan sekitar 20 ribu biji roti bolu kecil yang dibentuk dalam empat rangkaian. Seperti gunungan, ledug, gong, dan lesung. Tampak pula gunungan palawija hasil bumi Magetan ikut dalam kirab.

Empat rangkaian roti bolu itu diarak dalam kitab Nayoko Projo. Kirap Nayoko Projo adalah para punggawa (Pejabat) Kabupaten Magetan yang terdiri dari Bupati, Wakil Bupati, Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) serta Forum Komunikasi Pimpinan Daerah ( Forkopimda) berjalan menggelilingi Kota Magetan.

"Acara ini akan tetap berlangsung karena ini tradisi yang bagus dan sudah ke-17 kalau ndak salah. Oleh sebab itu akan terus dilestarikan. Hanya memang untuk tahun ini kita ubah rute kirab supaya lebih panjang kemudian juga memecah keramaian tidak fokus satu tempat," ujar Bupati Magetan Suprawoto kepada wartawan.

Event tahunan meski dalam skala lokal, kata Kang Woto sapaan akrab Bupati Magetan, dijanjikan akan mengemas dalam event ke tingkat lebih luas.

"Sementara ini kita hanya tingkatan lokal dulu, artinya dibagikan tingkat Magetan dan nanti ke depan akan semakin baik kemasannya ke tingkat lebih luas," tandasnya.

Pantauan detikcom, dalam kirab Nayoko Projo para Forkompinda tampak berpakaian batuk sarimbit (berpasangan dengan istri) naik kereta delman berkuda. Tampak pula Kapolres Magetan AKBP Muhammad Riffai, serta Dandim 0804 Magetan Letkol Czi Chotman Jumei Arisandy.

Ribuan warga Magetan tampak berjajar di pinggir jalan menyaksikan Kirap Nayoko Projo dengan rute start Pendopo Surya Graha-Jalan Basuki Rahmat Barat-Jalan Sungai Gandong 1-Jalan A. Yani-Jalan Bangka - Jalan MT. Haryono-Jalan Yos Sudarso-Jalan PB Sudirman -Jalan Pahlawan -Jalan Yosonegoro dan finish di halaman Gor Ki Mageti. (iwd/iwd)