Laga tersebut akan digelar Kamis (15/8) pukul 15.30 WIB di Stadion Kanjuruhan, Malang. Panitia pertandingan (panpel) Arema FC hanya mencetak 42 ribu tiket dengan beragam tipe. Yakni tiket tribun ekonomi, VIP dan VVIP. Padahal stadion tersebut mampu menampung 45 ribu penonton.
Keamanan dan kenyamanan penonton menjadi alasan panpel tidak mencetak tiket sesuai kapasitas stadion. "Dari 42 ribu tiket yang kami sediakan, sudah habis dipesan. Nanti pada hari H, penukaran bisa dilakukan. Dan kami tidak membuka loket penjualan tiket," ujar Ketua Panpel Arema FC Abdul Haris kepada wartawan, Rabu (14/8/2019).
"Kami sengaja menyisakan 5 persen, dengan tidak mencetak tiket sesuai kapasitas stadion. Ini agar memberikan keamanan dan kenyamanan bagi penonton selama berada di stadion," sambung Haris.
Panpel Arema FC membandrol tiket ekonomi Rp 40 ribu. Sementara tiket VIP dijual Rp 100 ribu dan VVIP seharga Rp 150 ribu. Layar lebar juga disediakan di luar stadion, untuk suporter yang tidak memiliki tiket.
"Tapi alangkah baiknya, menyaksikan pertandingan di rumah atau menggelar nobar. Karena tiket sudah habis terjual. Kami bersama aparat kepolisian dan rekan-rekan korwil Aremania akan menggelar nobar di wilayah masing-masing," tutur Haris.
Kick off laga Arema vs Persebaya ini dimajukan dari jadwal semula. Alasan keamanan membuat laga dimulai pada pukul 15.30 WIB. Sebelumnya, operator liga menjadwalkan kick off bergulir mulai pukul 18.30 WIB.
Panpel Arema FC mengimbau suporter yang telah memiliki tiket agar datang ke Kanjuruhan lebih awal. Yakni untuk menghindari hal-hal yang tak diinginkan sebelum pertandingan berlangsung.
"Kami juga mengimbau rekan-rekan Aremania bisa menjaga keamanan dan kenyamanan selama pertandingan berlangsung. Untuk menghindari sanksi yang justru akan merugikan Arema sendiri," pungkasnya.
Tonton juga video Ajak 10 Ribu Relawan, Risma Pimpin Kerja Bakti di Pesisir Suramadu:
(sun/fat)