Gara-gara Bakar Sampah, Rumah Kakek di Tulungagung Ikut Ludes Terbakar

Tulungagung - Sebuah rumah kakek di Tulungagung ludes terbakar. Kebakaran diduga terjadi akibat sisa pembakaran sampah di samping rumahnya.

Kebakaran terjadi sekitar pukul 09.00 WIB. Rumah yang terbakar itu milik Jono (86), warga Desa Kromasan, Kecamatan Ngunut, Tulungagung. Kobaran api meludeskan seluruh bagian rumah semipermanen tersebut.

Salah seorang saksi mata Endro mengatakan amukan si jago merah berawal dari aktivitas Jono yang membakar sampah sisa eraman ayam di gang samping rumah. Tanpa disangka, kobaran api menyambar dinding rumah.

Baca juga: Gunung Ciremai Terbakar, 61 Pendaki Dievakuasi dari Tiga Jalur Pendakian

"Saya tahu itu api sudah mulai membakar bagian samping ini. Kemudian saya dan warga langsung mengevakuasi Mbah Jono dari rumah, karena Mbah masih sempat masuk rumah tadi itu," kata Endro, Kamis (8/8/2019).

Kondisi rumah yang terbuat dari kayu dan anyaman bambu membuat api dengan cepat membesar dan meludeskan seluruh bagian rumah beserta isinya. Besarnya kobaran api nyaris menyambar dua rumah yang ada di sampingnya.

"Warga sempat berupaya melakukan pemadaman dengan alat seadanya dan mencegah api agar tidak merembet ke rumah lain," ujarnya.

Baca juga: Kabut Asap Selimuti Pontianak, Warga Diminta Pakai Masker

Sementara itu, tim pemadam kebakaran yang datang ke lokasi kejadian tidak bisa langsung melakukan proses pemadaman, karena harus menunggu pemutusan jaringan listrik PLN yang tersambung ke rumah korban. Tim pemadam akhirnya dapat memadamkan dan melokalisasi kobaran api sekitar pukul 10.00 WIB.

Kasi Humas Polsek Ngunut Aiptu Sunarno mengatakan, dari hasil penyelidikan sementara, kebakaran di Kromasan dipicu aktivitas pembakaran sampah sisa eraman ayam di samping rumah korban. Kerugian akibat kejadian kebakaran tersebut diperkirakan Rp 50 juta.

"Kondisi rumah terbakar semuanya, karena merupakan bangunan semipermanen. Kami pastikan tidak ada korban luka maupun jiwa dalam peristiwa ini," kata Sunarno. (sun/bdh)