"Mahasiswa baru jalur SBMPTN 2.332. Kalau dihitung persentase, jalur ini 42.5 persen dari minimal yang seharusnya hanya 40 persen. Kami atas nama akademika Unair menyampaikan selamat kepada calon-calon mahasiswa yang diterima di SBMPTN di Unair. Selamat bergabung," kata Mohammad Nasih kepada wartawan, Selasa (9/7/2019).
Nasih menambahkan, dari 2.332 mahasiswa baru yang diterima, 379 di antaranya merupakan penerima jalur Bidikmisi. Namun menurut Nasih, penerima Bidikmisi harus menunggu verifikasi dari pihak Unair.
Dari tambahan 379 tersebut, total saat ini Unair menerima 800 mahasiswa baru dari jalur bidikmisi. Karena sebelumnya, Unair telah menerima sebanyak 384 mahasiswa dari jalur yang sama.
"Bagi penerima Bidikmisi, penerimaan sebagai mahasiswa sudah positif. Tetapi penerimaan Bidikmisi masih menunggu verifikasi. Sehingga jika kondisinya berbeda dengan yang dilaporkan bukan penerimaan mahasiswa yang dicabut. Tapi penerima bidikmisi yang artinya tetap bisa kuliah dengan biaya sendiri," paparnya.
"Dengan tambahan 384 sehingga sekarang kita sudah hampir menerima 800 atau 770 sekian peserta bidik misi. Selamat kelompok bidikmisi," imbuh Nasih.
Nasih mengimbau calon mahasiswa yang diterima untuk segera mendaftar ulang. Kemudian melunasi biaya-biaya yang ada. Pasalnya waktu yang diberikan untuk melengkapi administrasi dan daftar ulang sangat singkat.
"Waktu tidak terlalu lama, mohon segera mempersiapkan diri dengan mempersiapkan biaya dan lain-lain. Bisa membukanya di laman Unair.ac.id," imbau Nasih.
Sedangkan untuk jalur mandiri, Nasih menerangkan, pihaknya akan mengumumkannya pada Rabu esok (10/7). Pada jalur ini, Unair hanya menyiapkan kuota sebanyak 27 persen saja.
"Besok akan diumumkan jalur Mandiri. Sisa daya tampung jalur mandiri 27 persen. Kurang lebih 1.600 sekian," pungkas Nasih.
(sun/bdh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini